Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus berupaya menambah fasilitas pendidikan untuk peserta didik di sejumlah sekolah binaannya, salah satunya SMAN 3 Taruna Angkasa sebagai upaya mewujudkan sumber daya manusia unggul.

"Kepemimpinan Gubernur Khofifah dan Wakil Gubernur Emil terus menunjukkan komitmen meningkatkan kualitas pendidikan. Bahkan alokasi anggaran pendidikan di Jatim mencapai 26,5 persen, melebihi dari ketetapan alokasi anggaran 20 persen," kata Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono saat peresmian fasilitas gedung asrama dan ruang makan di SMAN 3 Taruna Angkasa di Kota Madiun, Jumat.

Menurut dia, dengan alokasi anggaran yang besar tersebut, diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan yang akhirnya berdampak pada kualitas SDM yang berprestasi.

"Ini sudah terbukti dengan sejumlah prestasi di bidang pendidikan. Bahkan Jawa Timur menjadi provinsi dengan penerimaan siswa di Perguruan Tinggi Negeri tertinggi di Indonesia selama empat tahun berturut-turut," katanya.

Adhy mengatakan pula bahwa dalam dunia pendidikan terdapat dua jenis pengetahuan. Pertama adalah pengetahuan umum, dan berikutnya adalah pengetahuan moral dan etika.

Sekolah, kata Pj Gubernur Adhy, adalah sarana untuk mengasah potensi dan pengetahuan umum para siswa. Karenanya ia mengimbau agar para siswa selain memanfaatkan waktu untuk belajar juga ikut kegiatan organisasi maupun ekstrakurikuler.

"Saya ingin seluruh siswa-siswi di SMAN 3 Taruna Angkasa ini agar belajar dengan tekun dan rajin. Kita berharap setelah tamat dari sini dapat diterima di perguruan tinggi negeri ataupun diterima di akademi militer," katanya.

Selain belajar, berorganisasi, mengikuti kegiatan ekstrakurikuler juga penting. Karena banyak pengalaman yang diperoleh dari organisasi. Salah satunya adalah karakter kepemimpinan.

Kepala Dinas Pendidikan Jatim Aries Agung Paewai menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada Pj Gubenur Adhy Karyono yang telah berkenan melakukan peresmian gedung asrama.

"Terima kasih kepada Pak Pj Gubernur Adhy Karyono, di sela-sela kesibukan mendampingi Pak Presiden Jokowi masih menyempatkan waktu meresmikan asrama di SMA Taruna Angkasa," kata Aries.

Jawa Timur memiliki jumlah SMA Taruna terbanyak di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah SMA Taruna Nala Malang, SMA Tarura Bayangkara Banyuwangi, SMA Taruna Brawijaya Kediri, serta SMA Taruna Angkasa Madiun.

"Saat ini dalam pengembangan SMA Taruna Madani yang bekerja sama dengan pesantren di Pasuruan. Jadi kita punya lima SMA Taruna di Jawa Timur," kata Pj Wali Kota Batu tersebut.

Keberadaan tiga fasilitas yang diresmikan di SMA Taruna Angkasa Madiun, diharapkan menjadi pemacu taruna untuk terus berprestasi.

Adapun, tiga fasilitas pendidikan yang diresmikan dalam kesempatan tersebut adalah gedung Asrama Garuda, gedung Asrama Sukhoi, dan ruang makan Handrawina di SMAN 3 Taruna Angkasa Jatim di Kota Madiun.

Peresmian ditandai dengan penekanan sirene dan tanda tangan prasasti serta pengguntingan untaian melati oleh Pj Gubernur Adhy didampingi Wali Kota Madiun Maidi, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Aries Agung Paewai, dan Kepala Sekolah SMAN 3 Taruna Angkasa Jatim Agus Supriyono.

Pada peresmian tersebut juga dilakukan penandatanganan naskah perjanjian kerja sama antara Dinas Pendidikan Jatim dan TNI Angkatan Udara untuk pembinaan pendidikan taruna. Penandatangan tersebut merupakan perpanjangan dari kerja sama yang telah terjalin selama lima tahun dan diputuskan berlanjut karena dinilai cukup bagus.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024