Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Republik Ceko untuk Indonesia Jaroslav Dolecek untuk menindaklanjuti rencana kerja sama transformasi transportasi digital.
"Ini kunjungan Dubes Jaroslav Dolecek ke Grahadi yang kedua, setelah yang pertama pada 20 Juli 2023 lalu diterima oleh Ibu Gubernur Khofifah Indar Parawansa," katanya kepada wartawan usai pertemuan tertutup dengan Dubes Republik Ceko untuk Indonesia di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis.
Dubes Jarsolav Dolecek dalam kunjungannya kali ini membawa serta delegasi dari perusahaan transportasi asal negaranya, yang juga ternama di Eropa, Skoda Group.
Skoda Group menawarkan transformasi teknologi untuk seluruh kendaraan moda transportasi di wilayah Kota Surabaya dan sekitarnya, mulai dari Light Rapid Transit (LRT), Mass Rapid Transit (MRT) dan Bus Rapid Transit (BRT).
Pj Gubernur Adhy Karyono menjelaskan masterplan untuk seluruh moda transportasi digital tersebut telah diselesaikan bekerja sama dengan Jepang, Jerman dan Inggris.
"Bahkan sudah piloting dengan Jerman dan Skoda Group dari Republik Ceko menyatakan tertarik untuk ikut kerja sama investasi," ujarnya.
Sementara, tahun depan telah dijadwalkan pembangunan koridor 1 LRT di Kota Surabaya.
Menurut Pj Gubernur Adhy, kerja sama menggunakan teknologi Skoda dari Republik Ceko akan dipertimbangkan untuk pembangunan koridor yang kedua.
"Dengan Skoda Group ini masih penjajakan ya. Kami masih akan membicarakan dengan Kementerian Perhubungan, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kementerian Keuangan. Karena tidak bisa kita lakukan tanpa pembiayaan dari mereka. Khusus Transjatim memungkinkan, karena kewenangan ada di Pemprov Jatim," katanya.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur menjanjikan kepastian kerja sama transformasi transportasi digital dengan Skoda Group akan dijawab secepatnya.
"Setidaknya tahun 2025 sudah ada keputusan untuk bisa memulai," ucap Pj Gubernur Adhy Karyono.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Ini kunjungan Dubes Jaroslav Dolecek ke Grahadi yang kedua, setelah yang pertama pada 20 Juli 2023 lalu diterima oleh Ibu Gubernur Khofifah Indar Parawansa," katanya kepada wartawan usai pertemuan tertutup dengan Dubes Republik Ceko untuk Indonesia di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis.
Dubes Jarsolav Dolecek dalam kunjungannya kali ini membawa serta delegasi dari perusahaan transportasi asal negaranya, yang juga ternama di Eropa, Skoda Group.
Skoda Group menawarkan transformasi teknologi untuk seluruh kendaraan moda transportasi di wilayah Kota Surabaya dan sekitarnya, mulai dari Light Rapid Transit (LRT), Mass Rapid Transit (MRT) dan Bus Rapid Transit (BRT).
Pj Gubernur Adhy Karyono menjelaskan masterplan untuk seluruh moda transportasi digital tersebut telah diselesaikan bekerja sama dengan Jepang, Jerman dan Inggris.
"Bahkan sudah piloting dengan Jerman dan Skoda Group dari Republik Ceko menyatakan tertarik untuk ikut kerja sama investasi," ujarnya.
Sementara, tahun depan telah dijadwalkan pembangunan koridor 1 LRT di Kota Surabaya.
Menurut Pj Gubernur Adhy, kerja sama menggunakan teknologi Skoda dari Republik Ceko akan dipertimbangkan untuk pembangunan koridor yang kedua.
"Dengan Skoda Group ini masih penjajakan ya. Kami masih akan membicarakan dengan Kementerian Perhubungan, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kementerian Keuangan. Karena tidak bisa kita lakukan tanpa pembiayaan dari mereka. Khusus Transjatim memungkinkan, karena kewenangan ada di Pemprov Jatim," katanya.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur menjanjikan kepastian kerja sama transformasi transportasi digital dengan Skoda Group akan dijawab secepatnya.
"Setidaknya tahun 2025 sudah ada keputusan untuk bisa memulai," ucap Pj Gubernur Adhy Karyono.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024