Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Madiun menargetkan tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 14 Februari 2024 di daerah itu mencapai 82 persen.

"Kami berharap tingkat partisipasi Pemilu 14 Februari 2024 nanti bisa lebih dari 82 persen," ujar Anggota Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM (Sosdiklih, Parmas, dan SDM) KPU Kota Madiun, Rokhani Hidayat di Madiun, Sabtu.

Menurut dia, target tersebut meningkat dibanding partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 yang mencapai 81 persen, baik Pemilu Legislatif (Pileg) maupun Pemilu Presiden (Pilpres).

Ia mengatakan bahwa KPU RI menargetkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 ini mencapai 80 persen.

"Karena itu, untuk meningkatkan partisipasi pemilih, jauh hari KPU Kota Madiun telah gencar melakukan sosialisasi yang menyasar seluruh segmen pemilih. Mulai pemilih pemula, disabilitas, kaum perempuan, hingga masyarakat umum lainnya," katanya.

"Kami di tujuh hari menjelang hari pemungutan suara kali ini, juga berkoordinasi dengan seluruh stakeholder terkait untuk meningkatkan partisipasi masyarakat. Kami juga melibatkan PPK dan PPS untuk melakukan sosialisasi keliling di kelurahan, dan di kampung dalam rangka mengajak pemilih menggunakan hak pilihnya pada Rabu, 14 Februari 2024," kata dia.

Rokhani menambahkan, pihaknya juga melibatkan tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kota Madiun untuk mengajak komunitasnya menggunakan hak pilih alias tidak golput.

Melalui berbagai upaya tersebut, Rokhani berharap tingkat partisipasi pemilih di Kota Madiun bisa meningkat.

KPU juga melibatkan lurah dan camat untuk mengajak warganya 'nyoblos' ke TPS pada 14 Februari mendatang.

"Dengan banyaknya stakeholder yang dilibatkan, Rokhani berharap angka golput dapat ditekan, sehingga tidak ada lagi sikap apatis terhadap politik. Jadi, masyarakat yang cuek terhadap politik, bisa lebih semangat lagi, dan jangan apatis lagi," kata dia.

Sesuai data Pemilu 2024 di Kota Madiun diikuti sebanyak 153.880 pemilih yang terdatat dalam daftar pemilih tetap (DPT). Rinciannya 79.137 pemilh perempuan dan 74.743 laki-laki.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2 dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Sedangkan jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024