Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melakukan upaya meningkatkan partisipasi pemilih pemula pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 melalui sosialisasi pendidikan politik ke sekolah jenjang menengah atas maupun kejuruan.

"Pemkot Surabaya memfasilitasi pendidikan politik bagi pemilih pemula dengan datang ke sekolah-sekolah SMA-SMK sederajat di Kota Surabaya," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya Maria Theresia Ekawati Rahayu melalui keterangan resmi, Sabtu.

Tak hanya secara langsung, Pemkot Surabaya memanfaatkan sarana media sosial melaksanakan sosialisasi pelaksanaan pemungutan suara untuk menyasar generasi muda.

Kemudian optimalisasi edukasi politik melalui sosialisasi kepemiluan kepada pelajar, juga ditindaklanjuti dengan mengirimkan surat edaran ke 31 wilayah kecamatan.

"Camat agar menyampaikan kepada warga untuk hadir dan memberikan hak suaranya di TPS," ujarnya.

Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya, di wilayah setempat terdapat 8.167 tempat pemungutan suara (TPS).

KPU setempat mencatat, pada (Pemilu) 2024 jumlah daftar pemilih tetap atau DPT di Kota Surabaya mencapai 2.218.586 pemilih dengan rincian 1.078.001 pria dan 1.140.585 perempuan.

Jumlah DPT Pemilu 2024 mengalami kenaikan sebanyak 86.830 pemilih dari pesta demokrasi sebelumnya yang sebesar 2.131.756 orang.

Kemudian, dari total DPT yang ada pemilih dengan kategori usia 17-30 tahun mencapai 639.480 jiwa atau sebesar 28,8 persen.

Pemilih di Surabaya masih didominasi kategori usia 40 tahun ke atas dengan jumlah 1.142.452 orang atau 52 persen. Sedangkan usia 31-40 tahun sebanyak 436.654 jiwa atau 19,7 persen.

KPU juga mengklasifikasikan DPT Pemilihan Umum 2024 berdasarkan generasi, hasilnya pemilih milenial memiliki jumlah terbanyak sebesar 717.345 pemilih atau 32,3 persen dan disusul Generasi X sejumlah 657.725 atau 29,6 persen.

Generasi Z menempati urutan ketiga dengan jumlah 466.103 pemilih atau 21 persen, baby boomer sebanyak 337.885 pemilih atau 15,2 persen, dan pre-boomer sebanyak 39.528 pemilih atau 1,8 persen.

Diketahui, masa kampanye Pilpres 2024 berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Pewarta: Ananto Pradana

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024