Panglima Komando Daerah Militer V/Brawijaya Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Rafael Granada Baay melantik 102 siswa Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secaba) menjadi prajurit TNI AD.
“Saya selaku Pangdam mengucapkan selamat pada para Bintara atas keberhasilan dalam menyelesaikan Pendidikan ini dengan baik,” ucap Mayjen TNI Rafael dalam keterangannya yang diterima di Surabaya, Senin.
Menurut lulusan Akademi Militer 1993 tersebut, para siswa yang secara resmi dilantik itu nantinya akan menjadi seorang prajurit TNI AD berpangkat Sersan Dua atau Serda.
Oleh karena itu, dirinya memberi wejangan bagi ratusan prajurit Bintara TNI-AD tersebut, salah satunya berkaitan dengan profesionalisme dalam mengemban tugas dan kewajiban menjadi seorang prajurit.
“Mereka harus terus mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti tahap selanjutnya. Sehingga, dapat menguasai ilmu pengetahuan dan ketrampilan teknis militer yang diperlukan,” ujar mantan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Republik Indonesia itu.
Sebagai informasi, upacara penutupan Pendidikan Secaba di Rindam V/Brawijaya Kabupaten Jember tersebut, tidak hanya dihadiri oleh Pangdam beserta pejabat di lingkungan Makodam Brawijaya. Namun, acara tersebut juga turut dihadiri oleh para keluarga prajurit yang dilantik.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
“Saya selaku Pangdam mengucapkan selamat pada para Bintara atas keberhasilan dalam menyelesaikan Pendidikan ini dengan baik,” ucap Mayjen TNI Rafael dalam keterangannya yang diterima di Surabaya, Senin.
Menurut lulusan Akademi Militer 1993 tersebut, para siswa yang secara resmi dilantik itu nantinya akan menjadi seorang prajurit TNI AD berpangkat Sersan Dua atau Serda.
Oleh karena itu, dirinya memberi wejangan bagi ratusan prajurit Bintara TNI-AD tersebut, salah satunya berkaitan dengan profesionalisme dalam mengemban tugas dan kewajiban menjadi seorang prajurit.
“Mereka harus terus mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti tahap selanjutnya. Sehingga, dapat menguasai ilmu pengetahuan dan ketrampilan teknis militer yang diperlukan,” ujar mantan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Republik Indonesia itu.
Sebagai informasi, upacara penutupan Pendidikan Secaba di Rindam V/Brawijaya Kabupaten Jember tersebut, tidak hanya dihadiri oleh Pangdam beserta pejabat di lingkungan Makodam Brawijaya. Namun, acara tersebut juga turut dihadiri oleh para keluarga prajurit yang dilantik.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024