Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menetapkan sektor pariwisata menjadi program prioritas dalam pembangunan kabupaten tersebut pada tahun 2024.
"Dengan keyakinan bahwa potensi pariwisata dapat menjadi katalisator peningkatan kesejahteraan masyarakat, sehingga saya mendorong perubahan dan inovasi di bidang pariwisata," kata Penjabat Bupati Lumajang Indah Wahyuni di kabupaten setempat, Kamis.
Menurutnya Kabupaten Lumajang memiliki sejumlah destinasi wisata alam yang menakjubkan, termasuk daerah pegunungan dan pantai yang membentang hingga 70 kilometer, sehingga hal tersebut membuka peluang besar untuk memaksimalkan potensi alam yang dimiliki.
"Pariwisata Lumajang sudah memasuki fase pembaharuan. Saya meminta Kepala Dinas Pariwisata untuk melakukan pemantauan secara berkala, termasuk penyusunan kalender wisata dan upaya terkait investasi," tuturnya.
Ia mengatakan optimalisasi potensi pariwisata Lumajang perlu didukung dengan masuknya investasi, sehingga pihaknya meminta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) untuk melakukan kajian menyeluruh dan memberikan fasilitasi terkait investasi di wilayah Lumajang.
"Apa yang bisa dimaksimalkan di Lumajang dari sektor pariwisata, bisa menjadi investasi dari sektor pertanian atau perikanan. Kemudahan apa yang bisa diberikan oleh para investor, sehingga DPMPTSP," katanya.
Beberapa objek wisata di Kabupaten Lumajang seperti air terjun Tumpak Sewu, Goa Tetes, dan beberapa destinasi wisata di Kecamatan Pronojiwo sudah mulai menarik perhatian wisatawan mancanegara.
Kemudian kawasan wisata Ranupani di lereng Gunung Semeru dan Puncak B29 tetap menjadi daya tarik utama, sehingga menarik kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara.
Ia menjelaskan bahwa upaya tersebut tidak hanya berfokus pada peningkatan jumlah pengunjung, tetapi juga pada pembangunan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat lokal, dan pelestarian lingkungan.
"Dengan menggali potensi pariwisata secara maksimal, kami tidak hanya meningkatkan pendapatan daerah tetapi juga menciptakan lapangan kerja dan memajukan sektor-sektor terkait, sehingga akan menciptakan Lumajang sebagai destinasi unggulan di tahun 2024," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Dengan keyakinan bahwa potensi pariwisata dapat menjadi katalisator peningkatan kesejahteraan masyarakat, sehingga saya mendorong perubahan dan inovasi di bidang pariwisata," kata Penjabat Bupati Lumajang Indah Wahyuni di kabupaten setempat, Kamis.
Menurutnya Kabupaten Lumajang memiliki sejumlah destinasi wisata alam yang menakjubkan, termasuk daerah pegunungan dan pantai yang membentang hingga 70 kilometer, sehingga hal tersebut membuka peluang besar untuk memaksimalkan potensi alam yang dimiliki.
"Pariwisata Lumajang sudah memasuki fase pembaharuan. Saya meminta Kepala Dinas Pariwisata untuk melakukan pemantauan secara berkala, termasuk penyusunan kalender wisata dan upaya terkait investasi," tuturnya.
Ia mengatakan optimalisasi potensi pariwisata Lumajang perlu didukung dengan masuknya investasi, sehingga pihaknya meminta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) untuk melakukan kajian menyeluruh dan memberikan fasilitasi terkait investasi di wilayah Lumajang.
"Apa yang bisa dimaksimalkan di Lumajang dari sektor pariwisata, bisa menjadi investasi dari sektor pertanian atau perikanan. Kemudahan apa yang bisa diberikan oleh para investor, sehingga DPMPTSP," katanya.
Beberapa objek wisata di Kabupaten Lumajang seperti air terjun Tumpak Sewu, Goa Tetes, dan beberapa destinasi wisata di Kecamatan Pronojiwo sudah mulai menarik perhatian wisatawan mancanegara.
Kemudian kawasan wisata Ranupani di lereng Gunung Semeru dan Puncak B29 tetap menjadi daya tarik utama, sehingga menarik kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara.
Ia menjelaskan bahwa upaya tersebut tidak hanya berfokus pada peningkatan jumlah pengunjung, tetapi juga pada pembangunan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat lokal, dan pelestarian lingkungan.
"Dengan menggali potensi pariwisata secara maksimal, kami tidak hanya meningkatkan pendapatan daerah tetapi juga menciptakan lapangan kerja dan memajukan sektor-sektor terkait, sehingga akan menciptakan Lumajang sebagai destinasi unggulan di tahun 2024," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024