Presiden Joko Widodo mengaku memberikan masukan atau pandangan mengenai debat ketiga Pilpres 2024 untuk ketiga pasangan calon presiden dan wakil presiden.
"Saya berbicara untuk ketiga calon dan untuk perbaikan-perbaikan ke depan," kata Presiden Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa, jelang keberangkatan menuju ke Filipina, Vietnam dan Brunei Darussalam.
Jokowi mengatakan masukan atau pandangan yang disampaikannya juga untuk introspeksi serta evaluasi semua pihak.
"Juga untuk introspeksi kita semuanya. Untuk evaluasi kita semuanya. Saya tidak berbicara (untuk) satu calon atau dua calon, ya," katanya.
Baca juga: KPU tanggapi terkait penilaian Jokowi pada debat ketiga
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyampaikan pandangannya soal debat ketiga Pilpres 2024.
Menurut Jokowi, substansi visi calon presiden dan calon wakil presiden pada debat ketiga Pilpres 2024 yang diselenggarakan di Jakarta, Minggu (7/1) malam, tidak tampak.
"Ya, yang pertama, memang saya melihat substansi dari visinya malah tidak kelihatan," kata Jokowi menjawab pertanyaan wartawan di sela kunjungan kerja di Serang, Banten, Senin (8/1).
Jokowi menilai yang terlihat pada debat ketiga justru saling menyerang antarpersonal yang semestinya hal itu tidak terjadi.
"Yang kelihatan justru saling menyerang, yang sebetulnya nggak apa asal kebijakan, asal policy, asal visi, nggak apa," ujarnya.
Presiden menekankan apabila debat sudah menyerang personal, pribadi, yang tidak ada hubungan dengan konteks debat, maka debat dapat disebut kurang memberi pendidikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Saya berbicara untuk ketiga calon dan untuk perbaikan-perbaikan ke depan," kata Presiden Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa, jelang keberangkatan menuju ke Filipina, Vietnam dan Brunei Darussalam.
Jokowi mengatakan masukan atau pandangan yang disampaikannya juga untuk introspeksi serta evaluasi semua pihak.
"Juga untuk introspeksi kita semuanya. Untuk evaluasi kita semuanya. Saya tidak berbicara (untuk) satu calon atau dua calon, ya," katanya.
Baca juga: KPU tanggapi terkait penilaian Jokowi pada debat ketiga
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyampaikan pandangannya soal debat ketiga Pilpres 2024.
Menurut Jokowi, substansi visi calon presiden dan calon wakil presiden pada debat ketiga Pilpres 2024 yang diselenggarakan di Jakarta, Minggu (7/1) malam, tidak tampak.
"Ya, yang pertama, memang saya melihat substansi dari visinya malah tidak kelihatan," kata Jokowi menjawab pertanyaan wartawan di sela kunjungan kerja di Serang, Banten, Senin (8/1).
Jokowi menilai yang terlihat pada debat ketiga justru saling menyerang antarpersonal yang semestinya hal itu tidak terjadi.
"Yang kelihatan justru saling menyerang, yang sebetulnya nggak apa asal kebijakan, asal policy, asal visi, nggak apa," ujarnya.
Presiden menekankan apabila debat sudah menyerang personal, pribadi, yang tidak ada hubungan dengan konteks debat, maka debat dapat disebut kurang memberi pendidikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024