Pemerintah Kota Kediri di Provinsi Jawa Timur menjalankan sekolah orang tua hebat atau SOTH dalam upaya mengedukasi orang tua mengasuh anak dengan baik agar bisa tumbuh dan berkembang secara optimal.
Penjabat Wali Kota Kediri Zanariah mengemukakan bahwa SOTH merupakan upaya terobosan untuk meningkatkan pengetahuan orang tua tentang pengasuhan anak.
"Sebab sampai saat ini belum ada sekolah formal untuk menjadi orang tua yang baik. Akhirnya sering kali para orang tua, utamanya ibu-ibu, belajar dari pengalaman orang tua dulu, tetangga sekitar, bahkan lewat media sosial," katanya di Kediri, Jumat.
Ia mengatakan bahwa para orang tua bisa mempelajari pola pengasuhan yang tepat pada masa sekarang melalui SOTH, yang mengajak para ibu maupun ayah untuk berpartisipasi aktif dalam pengasuhan anak.
"Tujuannya agar ayah tidak hanya fokus mencari nafkah saja tanpa meluangkan waktu untuk hadir membersamai tumbuh kembang anak, atau kita kenal dengan istilah fatherless," katanya.
Baca juga: Kota Kediri komitmen netralitas ASN jelang Pemilu 2024
Ia menyampaikan bahwa peserta SOTH mengikuti pembelajaran dalam 13 kali pertemuan yang seluruhnya dilaksanakan dalam waktu sekitar tiga bulan
"Saya berharap kepedulian orang tua atas pola asuh anak di Kota Kediri semakin meningkat sehingga anak bertumbuh kembang optimal," katanya.
Selain menyelenggarakan sekolah untuk para orang tua, Pemerintah Kota Kediri menjalankan program edukasi sekolah lansia tangguh atau Selantang.
Warga yang sudah lanjut usia (lansia) bisa belajar, menambah keterampilan, dan menambah teman melalui Selantang, yang mencakup 12 kali pertemuan dalam waktu sekitar enam bulan.
Zanariah menyampaikan bahwa program edukasi tersebut dilaksanakan agar warga lansia semakin sehat, aktif, mandiri, dan produktif.
Peserta program SOTH dan Selantang menjalani wisuda setelah menyelesaikan program pendidikan.
Pemerintah Kota Kediri pada tahun 2023 mewisuda 249 orang lulusan SOTH dan 31 lulusan Selantang yang meliputi warga Kelurahan Ngronggo, Campurejo, Sukorame, Betet, Dandangan, Blabak, Pojok, Tosaren, Mrican, dan Lirboyo.
Lulusan terbaik SOTH Umi Nurkholid mengatakan bahwa pemahaman dia dan suaminya tentang pola asuh anak yang baik meningkat setelah mengikuti SOTH.
"Kami sebagai orang tua bisa berkolaborasi dalam mengasuh anak. Harapannya ke depan semakin banyak orang tua yang mengikuti sekolah ini, karena manfaatnya luar biasa," kata warga Kelurahan Mrican itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Penjabat Wali Kota Kediri Zanariah mengemukakan bahwa SOTH merupakan upaya terobosan untuk meningkatkan pengetahuan orang tua tentang pengasuhan anak.
"Sebab sampai saat ini belum ada sekolah formal untuk menjadi orang tua yang baik. Akhirnya sering kali para orang tua, utamanya ibu-ibu, belajar dari pengalaman orang tua dulu, tetangga sekitar, bahkan lewat media sosial," katanya di Kediri, Jumat.
Ia mengatakan bahwa para orang tua bisa mempelajari pola pengasuhan yang tepat pada masa sekarang melalui SOTH, yang mengajak para ibu maupun ayah untuk berpartisipasi aktif dalam pengasuhan anak.
"Tujuannya agar ayah tidak hanya fokus mencari nafkah saja tanpa meluangkan waktu untuk hadir membersamai tumbuh kembang anak, atau kita kenal dengan istilah fatherless," katanya.
Baca juga: Kota Kediri komitmen netralitas ASN jelang Pemilu 2024
Ia menyampaikan bahwa peserta SOTH mengikuti pembelajaran dalam 13 kali pertemuan yang seluruhnya dilaksanakan dalam waktu sekitar tiga bulan
"Saya berharap kepedulian orang tua atas pola asuh anak di Kota Kediri semakin meningkat sehingga anak bertumbuh kembang optimal," katanya.
Selain menyelenggarakan sekolah untuk para orang tua, Pemerintah Kota Kediri menjalankan program edukasi sekolah lansia tangguh atau Selantang.
Warga yang sudah lanjut usia (lansia) bisa belajar, menambah keterampilan, dan menambah teman melalui Selantang, yang mencakup 12 kali pertemuan dalam waktu sekitar enam bulan.
Zanariah menyampaikan bahwa program edukasi tersebut dilaksanakan agar warga lansia semakin sehat, aktif, mandiri, dan produktif.
Peserta program SOTH dan Selantang menjalani wisuda setelah menyelesaikan program pendidikan.
Pemerintah Kota Kediri pada tahun 2023 mewisuda 249 orang lulusan SOTH dan 31 lulusan Selantang yang meliputi warga Kelurahan Ngronggo, Campurejo, Sukorame, Betet, Dandangan, Blabak, Pojok, Tosaren, Mrican, dan Lirboyo.
Lulusan terbaik SOTH Umi Nurkholid mengatakan bahwa pemahaman dia dan suaminya tentang pola asuh anak yang baik meningkat setelah mengikuti SOTH.
"Kami sebagai orang tua bisa berkolaborasi dalam mengasuh anak. Harapannya ke depan semakin banyak orang tua yang mengikuti sekolah ini, karena manfaatnya luar biasa," kata warga Kelurahan Mrican itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023