Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Magetan, Jawa Timur, menerima arak-arakan Kirab Pemilu 2024 dari KPU Kabupaten Nganjuk bertempat di Pelataran Taman Wisata Kebun Refugia, Kecamatan Plaosan, Magetan, Rabu.
Anggota KPU Provinsi Jawa Timur Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat Gogot Cahyo Baskoro yang hadir dalam kegiatan itu mengatakan Kirab Pemilu 2024 di Magetan adalah acara sangat spesial karena merupakan kirab terakhir di Jawa Timur.
Setelah dari Kabupaten Magetan, Kirab Pemilu 2024 akan menuju Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, pada 30 Oktober 2023.
"Secara filosofi yang kita kirab ini bukan bendera partai politik, melainkan adalah semangat untuk menyukseskan Pemilu tahun 2024," ujar Gogot.
Menurut dia, Kirab Pemilu 2024 merupakan bentuk sosialisasi pemilu dalam skala nasional yang melalui kabupaten/kota seluruh Indonesia.
"Kirab ini tujuannya mengenalkan ke masyarakat sehingga nantinya partisipasi pada hari pemberian hak suara 14 Februari 2024 bisa meningkat," katanya.
Penjabat Bupati Magetan Hergunadi menyambut antusias Kirab Pemilu 2024 yang hadir di Kabupaten Madiun.
Menurutnya, kirab yang melewati Kabupaten Magetan adalah kirab jalur VI masuk di Jawa Timur, dimulai dari Kabupaten Banyuwangi dan berakhir di Magetan.
"Mari kita sambut pemilu dengan gembira. Harapannya, apa yang kita nanti-nantikan lima tahun sekali ini bisa membuat masyarakat lebih baik dan sejahtera," katanya.
Kirab Pemilu 2024 di Magetan diwarnai dengan pawai bendera Merah Putih, Pataka KPU, dan bendera 18 partai politik peserta Pemilu 2024, penandatangan deklarasi pemilu damai, serah terima bendera kirab, hingga hiburan, seperti kesenian reog dan jathilan, kesenian Barongsai, atraksi flash mob pemilu.
Selama kirab juga dikenalkan maskot Pemilu 2024 bernama Sura (Suara Rakyat) dan Sulu (Suara Pemilu). Warga Magetan menyambut antusias kirab pemilu di kabupaten setempat.
Ketua KPU Magetan Fahrudin mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Magetan yang memberikan dukungan penuh atas terlaksananya Kirab Pemilu 2024.
"Sosialisasi melalui Kirab Pemilu 2024 ini akan kami estafet keliling 18 kecamatan dan 235 desa/kelurahan se-Kabupaten Magetan selama beberapa hari ke depan," kata Fahrudin.
Selama kirab, banyak program yang dilakukan oleh KPU Magetan dan pemda guna memberikan edukasi dan sosialisasi dengan harapan partisipasi masyarakat bisa naik.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Anggota KPU Provinsi Jawa Timur Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat Gogot Cahyo Baskoro yang hadir dalam kegiatan itu mengatakan Kirab Pemilu 2024 di Magetan adalah acara sangat spesial karena merupakan kirab terakhir di Jawa Timur.
Setelah dari Kabupaten Magetan, Kirab Pemilu 2024 akan menuju Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, pada 30 Oktober 2023.
"Secara filosofi yang kita kirab ini bukan bendera partai politik, melainkan adalah semangat untuk menyukseskan Pemilu tahun 2024," ujar Gogot.
Menurut dia, Kirab Pemilu 2024 merupakan bentuk sosialisasi pemilu dalam skala nasional yang melalui kabupaten/kota seluruh Indonesia.
"Kirab ini tujuannya mengenalkan ke masyarakat sehingga nantinya partisipasi pada hari pemberian hak suara 14 Februari 2024 bisa meningkat," katanya.
Penjabat Bupati Magetan Hergunadi menyambut antusias Kirab Pemilu 2024 yang hadir di Kabupaten Madiun.
Menurutnya, kirab yang melewati Kabupaten Magetan adalah kirab jalur VI masuk di Jawa Timur, dimulai dari Kabupaten Banyuwangi dan berakhir di Magetan.
"Mari kita sambut pemilu dengan gembira. Harapannya, apa yang kita nanti-nantikan lima tahun sekali ini bisa membuat masyarakat lebih baik dan sejahtera," katanya.
Kirab Pemilu 2024 di Magetan diwarnai dengan pawai bendera Merah Putih, Pataka KPU, dan bendera 18 partai politik peserta Pemilu 2024, penandatangan deklarasi pemilu damai, serah terima bendera kirab, hingga hiburan, seperti kesenian reog dan jathilan, kesenian Barongsai, atraksi flash mob pemilu.
Selama kirab juga dikenalkan maskot Pemilu 2024 bernama Sura (Suara Rakyat) dan Sulu (Suara Pemilu). Warga Magetan menyambut antusias kirab pemilu di kabupaten setempat.
Ketua KPU Magetan Fahrudin mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Magetan yang memberikan dukungan penuh atas terlaksananya Kirab Pemilu 2024.
"Sosialisasi melalui Kirab Pemilu 2024 ini akan kami estafet keliling 18 kecamatan dan 235 desa/kelurahan se-Kabupaten Magetan selama beberapa hari ke depan," kata Fahrudin.
Selama kirab, banyak program yang dilakukan oleh KPU Magetan dan pemda guna memberikan edukasi dan sosialisasi dengan harapan partisipasi masyarakat bisa naik.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023