Pemerintah Kabupaten Sidoarjo optimistis bisa menyelesaikan pembangunan jembatan Semampir, Desa Tambak sawah, Kecamatan Waru pada Desember 2023 sehingga bisa digunakan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor di Sidoarjo, Jumat mengatakan pembangunan jembatan tersebut mengalami kemajuan yang signifikan yaitu mencapai 86 persen dari rencana awal yang hanya 32 persen pada pekan ke-4 bulan September.
"Proyek jembatan Semampir tersebut mengalami surplus pengerjaan sebesar 54 persen atau bisa dikatakan lebih cepat dari rencana awal," tuturnya.
Dengan capaian kinerja tersebut, kata dia, maka pada Desember 2023 jembatan tersebut sudah bisa digunakan masyarakat.
Gus Muhdlor, sapaan akrabnya, mengatakan jembatan Semampir tersebut awalnya selain rusak berat dan berlubang juga membahayakan pengendara yang melintasinya.
Sehingga, lanjut dia, perlu untuk diperbaiki guna akses antardesa yang lebih baik untuk pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.
Sehingga, lanjut dia, perlu untuk diperbaiki guna akses antardesa yang lebih baik untuk pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.
"Ini akan menjadi sarana transportasi yang sangat penting bagi masyarakat Sidoarjo dan akan membantu mengurangi kemacetan lalu lintas, memperbaiki konektivitas antarwilayah dan memfasilitasi pertumbuhan ekonomi daerah tersebut," ujarnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (PUBMSDA) Kabupaten Sidoarjo, Dwi Eko Saptono mengatakan progres pada jembatan Semampir telah selesai tahap pekerjaan struktur jembatan meliputi pemasangan plat dek jembatan.
Kemudian, pembuatan abutmen jembatan, pengecoran lantai jembatan beton, dan pemasangan diafragma tepi dan diafragma tengah di antara balok-balok gelagar sudah terpasang.
Kemudian, pembuatan abutmen jembatan, pengecoran lantai jembatan beton, dan pemasangan diafragma tepi dan diafragma tengah di antara balok-balok gelagar sudah terpasang.
"Proyek jembatan Semampir ini terus kami kebut, masuk pekan ke-4 bulan September ini, beberapa pekerjaan struktur atau inti sudah hampir selesai," ujarnya.
Ia menekankan bahwa proyek jembatan Semampir ini akan terus di pantau mengingat tingginya urgensi pembangunan jembatan karena akses jalan padat, terutama kendaraan dari arah Juanda maupun menuju pabrik di Tambak Sawah.
"Perkembangan demi perkembangan terus kami pantau, saat ini yang belum tinggal tahap pekerjaan timbunan tanah di belakang abutmen untuk menghindari penurunan dan pekerjaan pelengkap," ucap Dwi Eko Saptono..
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023