Pemerintah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, memberikan pelatihan pemasaran digital kepada para pelaku ekonomi kreatif, seni, dan pengelola wisata untuk meningkatkan promosi di sektor pariwisata.

"Kegiatan itu diikuti oleh 40 orang peserta yang berasal dari pelaku ekonomi kreatif, kriya, kuliner, seni pertunjukan, fotografi dan fesyen, serta 20 pengelola obyek wisata di Probolinggo," kata Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Probolinggo Dian Cahyo Prabowo dalam keterangan tertulis yang diterima di Probolinggo, Kamis.

Menurutnya kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi, dan kompetensi pengelola destinasi dan daya tarik wisata agar dapat memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pemasaran pariwisata.

"Pelatihan pemasaran digital itu diselenggarakan dengan metode 50 persen penyampaian materi, 20 persen diskusi dan 30 persen praktik/latihan," tuturnya.

Sementara itu Sekretaris Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Probolinggo Imarul Faida mengatakan platform media sosial memiliki peran yang cukup kuat untuk mempromosikan destinasi wisata Indonesia.

Baca juga: Pemkab Probolinggo lakukan surveilans usai vaksinasi PMK

"Oleh karena itu membuat spot-spot wisata instagramable menjadi salah satu strategi mempromosikan tempat wisata secara gratis agar dapat meningkatkan wisatawan," katanya.

Ia mengatakan pemasaran digital adalah cara yang jitu dan tepat dalam menjangkau dan mendatangkan calon wisatawan melalui internet karena dengan teknologi yang semakin maju, pemasaran digital telah menjadi cara yang efektif dan efisien untuk meningkatkan kunjungan serta pemasukan bagi sebuah destinasi wisata.

"Kami sadari bersama bahwa pengetahuan tentang pemasaran digital sangat dibutuhkan oleh para pelaku wisata, sehingga pelatihan pemasaran digital diharapkan dapat digunakan untuk membuka usaha guna membangun jiwa wirausaha untuk memperoleh konsumen," ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, pelatihan itu juga dapat mempromosikan produk, memelihara konsumen serta meningkatkan penjualan yang pada akhirnya meningkatkan keuntungan.

Dengan pelatihan pemasaran digital memungkinkan pembeli memperoleh seluruh informasi mengenai produk dan bertransaksi melalui internet, memantau dan menyediakan kebutuhan serta keinginan calon konsumen dengan penggunaan media sosial.

"Untuk mencapai tujuan tersebut maka pemerintah daerah berusaha meningkatkan kapasitas dan kemampuan personel melalui pelatihan itu, sehingga dapat meningkatkan kemampuan para pelaku usaha wisata," katanya.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Taufik


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023