Pemerintah Kota Madiun melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga mempercantik tiga fasilitas lapangan yang ada di tiga kelurahan agar menjadi sarana olahraga dan rekreasi warga yang lebih baik.

Subkoordinator Pengelolaan Wisma, Gedung Olahraga dan Lapangan Olahraga, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kota Madiun, Heppy Fatma Ariyadi mengatakan tiga lapangan yang direhabilitasi tahun ini yakni, lapangan sepak bola Kelurahan Kanigoro, lapangan Kelurahan Sogaten, dan lapangan Kelurahan Mojorejo.

"Pengerjaan sudah dimulai Juli lalu. Sejauh ini mungkin sudah sekitar 40 persen pelaksanaannya," ujar Ari, sapaan akrab Heppy di Madiun, Senin.

Menurut dia, renovasi atau pembangunan sejumlah lapangan tersebut memang diperlukan agar bisa dimanfaatkan warga untuk berolahraga dengan maksimal.

Saat ini perbaikan lapangan dalam proses pengurukan karena sebelumnya lapangan memang cukup rendah yang kerap terendam air saat hujan. 

"Pekerjaan perbaikan adalah peninggian dan pembuatan saluran air. Peninggian kita samakan dengan jalur jogging yang sudah ada," katanya.

Pihaknya setidaknya membutuhkan urukan tanah dengan ketinggian sampai 32 sentimeter. Rinciannya, 15 sentimeter urukan humus dan 17 centimeter urukan tanah. Untuk urukan humus tersebut pihaknya mendapatkan hibah dari Dinas Lingkungan Hidup berupa tanah bekas sampah. Setelah dipadatkan, di atasnya ditambahkan urugan tanah.

"Memang kita membutuhkan lapisan humus untuk jangka panjangnya menyuburkan rumput lapangan. Kebetulan kita dapat hibah dari LH," katanya.

Dari tiga lapangan yang dilakukan perbaikan, hanya Lapangan Mojorejo yang tidak dilakukan peninggian karena sudah sama rata dengan kondisi jalan.

"Kalau pembangunan di Lapangan Sogaten tidak jauh berbeda dengan di Kanigoro. Di Sogaten juga ada jalur jogging, sehingga tinggal menyesuaikan tingginya," katanya.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023