Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Magetan, Jawa Timur, menyebutkan ada tambahan pasokan elpiji ukuran 3 kilogram untuk memenuhi tingginya kebutuhan bahan bakar bersubsidi tersebut di wilayah setempat.

"Hiswana Migas Madiun memutuskan menambah stok pasokan elpiji ukuran 3 kilogram untuk wilayah Magetan," ujar Kepala Dinas Industri dan Perdagangan Magetan, Sucipto di Magetan, Selasa.

Menurut dia, sesuai data ada tambahan sebanyak 9.500 tabung elpiji ukuran 3 kilogram ke 19 agen di Kabupaten Magetan.

"Dari jumlah itu, tiap agen mendapat tambahan sekitar 500 tabung elpiji ukuran 3 kilogram untuk didistribusikan ke konsumen," kata dia.

Sucipto juga menjelaskan bahwa tidak ada pengurangan pasokan elpiji di wilayah Magetan selama ini. Kekurangan tersebut terjadi karena terjadi peningkatan konsumsi bahan bakar subsidi di kalangan masyarakat.

"Tidak ada pengurangan pasokan. Tiap hari sama, bahkan serapan di Magetan bulan ini baru sekitar 54 persen dari total pasokan 190 ribu metrik ton," kata dia.

Pihaknya juga menolak dugaan terjadi penimbunan stok hingga terjadi kelangkaan untuk mendapatkan elpiji. Tim gabungan dari Disperindag Magetan bersama DPRD dan Hiswana Migas telah melakukan pemantauan untuk memastikannya.

"Juga tidak ada penimbunan. Kesulitan warga mendapatkan elpiji ukuran 3 kilogram ini diduga karena pembeli dari bahan bakar tersebut meningkat," katanya.
 

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023