Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memerintahkan aparat terkait untuk menjaga gedung pameran Balai Pemuda, setelah terjadinya kebakaran pada Selasa sore. "Saya tidak ingin kecolongan kalau ada api lagi. Petugas harus berjaga-jaga semalaman sampai situasi benar-benar aman," ujar Risma yang ditemui di sela memantau kebakaran tersebut. Saat peristiwa kebakaran berlangsung, Risma terlihat sangat panik. Ia beberapa kali berteriak dan meminta petugas pemadam kebakaran untuk sigap dan segera memadamkan api. "Jangan sampai merembet dan petugas harus sigap," tukasnya berkali-kali sambil memegang "handy talky" (HT) yang dipegangnya untuk memantau dan berkoordinasi dengan pejabat pemkot lainnya. Anggota Tagana Surabaya Cholid AR mengatakan, pihaknya mendapat perintah langsung dari wali kota untuk menginap di area lokasi Gedung Balai Pemuda. "Kami bersama dengan Satpol PP dan Linmas akan berjaga-jaga semalaman di sini. Sekarang sedang koordinasi, apakah perlu mendirikan tenda atau berjaga di area Balai Pemuda," tuturnya. Di samping Risma, turut hadir juga memantau situasi kebakaran, antara lain Kepala Dinas Sosial Eko Heriyanto, Kepala Bakesbang Linmas yang juga Plt Kasatpol PP Soemarno, dan Kepala Dinas Pariwisata Wiwik Widayati. Wakil Wali Kota Surabaya Bambang Dwi Hartono yang juga hadir di lokasi kejadian tampak tenang sambil sesekali meminta petugas pemadam kebakaran untuk waspada terhadap gedung yang ada di sekeliling bangunan. "Saya meminta agar gedung lain yang berada persis di samping bangunan, yaitu SMA Negeri 6 dan masjid, jangan sampai terkena api," ucap Bambang DH didampingi Wakil Ketua DPRD Surabaya Wisnu Sakti Buana. kebakaran gedung pameran Balai Pemuda Surabaya terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Kendati tidak sampai menimbulkan korban jiwa, insiden kebakaran tersebut menimbulkan kerugian materi yang cukup besar. Hal itu disebabkan lebih dari 70 persen bangunan yang tergolong cagar budaya itu ludes terbakar. Sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran dan 10 unit mobil tangki air Dinas Kebersihan dan Pertamanan diterjunkan ke lokasi kejadian. Api bisa dikendalikan sekitar pukul 18.30 WIB dan petugas pemadam kebakaran terus melakukan pembasahan hingga bara api benar-benar padam.

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011