Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur menggandeng Pertamina untuk menyediakan elpiji 3 kilogram dalam kegiatan operasi pasar yang digelar di Pasar Tanjung pada Senin.

"Mulai hari ini operasi pasar yang digelar di pasar tradisional dan sejumlah kecamatan mulai menyediakan elpiji 3 kilogram untuk mengantisipasi kelangkaan yang terjadi di sejumlah daerah," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jember Bambang Saputro di Pasar Tanjung Jember

Menurut dia, elpiji bersubsidi tersebut dijual sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp16.000 per tabung, sehingga lebih terjangkau dibandingkan harga di pasaran yang berkisar Rp19.000 hingga Rp20.000 per tabung.

"Ketersediaan elpiji 3 kilogram di Jember masih aman karena distribusinya ke agen hingga pangkalan berjalan normal, sehingga kami imbau masyarakat membeli elpiji 3 kg ke pangkalan resmi untuk mendapatkan sesuai HET," tuturnya.

Ia mengimbau masyarakat tidak perlu panik terkait dengan elpiji 3 kg karena stoknya aman di tingkat agen dan pangkalan, sehingga Disperindag bersama Pertamina dan Hiswana Migas akan terus melakukan pemantauan untuk ketersediaan elpiji tersebut.

"Silakan masyarakat membeli elpiji di pangkalan resmi dan operasi pasar yang kini mulai menyediakan elpijii karena tercatat sebanyak 1.806 pangkalan resmi tersebar di 31 kecamatan di Jember," katanya.

Sementara Sales Branch Manager Pertamina Rayon V Malang Zico Aldillah mengatakan pihaknya melalui pangkalan menyediakan sebanyak 210 tabung elpiji3 kg dan puluhan tabung nonsubsidi 5,5 kg dalam operasi pasar di Pasar Tanjung Jember.

"Pendistribusian elpiji 3 kg di Jember sudah melebihi kuota pada bulan Juli 2023, sehingga tidak ada pengurangan atau pengendalian karena kami menyalurkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat," katanya.

Namun pada kenyataannya, Zico mengakui bahwa masih ada konsumen atau pelaku usaha yang menggunakan elpiji 3 kg, padahal seharusnya menggunakan elpiji nonsubsidi sesuai ketentuan.

"Pada Juli 2023 di Jember terjadi peningkatan permintaan elpiji 3 kg, sehingga membuat masyarakat panik dan seolah-olah terjadi kelangkaan, padahal tidak ada kelangkaan elpiji bersubsidi itu," ujarnya.

Pantauan di lapangan, masyarakat berbondong-bondong untuk membeli elpiji 3 kg dan sejumlah komoditas lainnya di operasi pasar yang digelar Disperindag Jember di Pasar Tanjung.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023