Ketua Badan Pemenangan Pemilu Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno menginstruksikan seluruh kader asal Jawa Timur mengedepankan kampanye santun demi menggaet suara dari kalangan milenial dan generasi Z.
"Mereka anak-anak muda tidak suka gaduh, anak-anak muda sukanya bersatu. PPP huruf yang tengah itu merupakan persatuan," kata Sandi di Kantor Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Jawa Timur, di Surabaya, Sabtu.
Menurut dia, model kampanye santun merupakan cara untuk menjaga kondusivitas jelang bergulirnya pesta demokrasi.
Dia merasa optimis pola kampanye "adem ayem" yang dijalankan oleh para kader di Jawa Timur memberikan dampak positif pada upaya pemenangan di konstelasi politik 2024.
Terlebih, PPP mendukung bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo di Pilpres tahun depan.
Kisi-kisi yang diberikannya kepada bakal calon legislatif itu lantaran melihat jumlah pemilih muda di Jawa Timur.
Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur, tercatat sebanyak 6.386.684 pemilih atau 20 persen dari 31.402.838 daftar pemilih tetap untuk Pemilihan Umum 2024. merupakan kategori Gen Z.
Kemudian untuk pemilih dari kategori milenial mencapai 9.615.106 daftar pemilih atau 31 persen dari jumlah keseluruhan pemilih di Jawa Timur.
"Jawa Timur ini wilayah yang sangat strategis, karena hampir setiap perhelatan pilpres ditentukan pemenangan di Jawa Timur," ujarnya.
Di sisi lain, bakal calon legislatif PPP diminta terus mengasah kreativitas dalam persoalan kampanye untuk persiapan Pileg 2024, salah satunya memantau tren yang tengah berkembang di beragam media sosial.
Penerapan ide-ide segar dengan menerapkan prinsip amati, tiru, dan modifikasi (ATM) merupakan suatu jalan untuk menarik minat para pemilih muda menyumbangkan suara bagi PPP.
Kreativitas kata dia bukan sekadar untuk persoalan raupan elektoral saja namun juga upaya menjaring kader-kader muda potensial partai berlambang ka'bah itu.
"Anak-anak muda ingin melanjutkan pembangunan oleh karena itu partai pembangunan adalah PPP," ucap dia.
Oleh karena itu, Sandi menginstruksikan seluruh kader dan bakal calon legislatif partai memanfaatkan potensi suara milenial serta Gen Z di Jawa Timur untuk membantu raupan suara PPP di tingkat pusat.
"PPP di 2024 harus menggunakan posisi strategis Jawa Timur untuk penambahan suara dan kursi terutama yang ada di Jawa Timur," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Mereka anak-anak muda tidak suka gaduh, anak-anak muda sukanya bersatu. PPP huruf yang tengah itu merupakan persatuan," kata Sandi di Kantor Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Jawa Timur, di Surabaya, Sabtu.
Menurut dia, model kampanye santun merupakan cara untuk menjaga kondusivitas jelang bergulirnya pesta demokrasi.
Dia merasa optimis pola kampanye "adem ayem" yang dijalankan oleh para kader di Jawa Timur memberikan dampak positif pada upaya pemenangan di konstelasi politik 2024.
Terlebih, PPP mendukung bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo di Pilpres tahun depan.
Kisi-kisi yang diberikannya kepada bakal calon legislatif itu lantaran melihat jumlah pemilih muda di Jawa Timur.
Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur, tercatat sebanyak 6.386.684 pemilih atau 20 persen dari 31.402.838 daftar pemilih tetap untuk Pemilihan Umum 2024. merupakan kategori Gen Z.
Kemudian untuk pemilih dari kategori milenial mencapai 9.615.106 daftar pemilih atau 31 persen dari jumlah keseluruhan pemilih di Jawa Timur.
"Jawa Timur ini wilayah yang sangat strategis, karena hampir setiap perhelatan pilpres ditentukan pemenangan di Jawa Timur," ujarnya.
Di sisi lain, bakal calon legislatif PPP diminta terus mengasah kreativitas dalam persoalan kampanye untuk persiapan Pileg 2024, salah satunya memantau tren yang tengah berkembang di beragam media sosial.
Penerapan ide-ide segar dengan menerapkan prinsip amati, tiru, dan modifikasi (ATM) merupakan suatu jalan untuk menarik minat para pemilih muda menyumbangkan suara bagi PPP.
Kreativitas kata dia bukan sekadar untuk persoalan raupan elektoral saja namun juga upaya menjaring kader-kader muda potensial partai berlambang ka'bah itu.
"Anak-anak muda ingin melanjutkan pembangunan oleh karena itu partai pembangunan adalah PPP," ucap dia.
Oleh karena itu, Sandi menginstruksikan seluruh kader dan bakal calon legislatif partai memanfaatkan potensi suara milenial serta Gen Z di Jawa Timur untuk membantu raupan suara PPP di tingkat pusat.
"PPP di 2024 harus menggunakan posisi strategis Jawa Timur untuk penambahan suara dan kursi terutama yang ada di Jawa Timur," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023