PT Jasamarga Transjawa Tol mencatat peningkatan volume lalu lintas masuk Kota Surabaya melalui Gerbang Tol Warugunung sebesar 65,42 persen pada rentang waktu H1 sampai dengan H+8 Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah atau 2023 Masehi.
"Kendaraan masuk Surabaya melalui GT Warugunung sebanyak 317.679 kendaraan atau naik 65,42 persen terhadap lalu lintas normal sebanyak 192.049 kendaraan," kata Koordinator Tim Satuan Tugas Jasa Marga Siaga Operasional Hari Raya Idul Fitri 1444 H Wilayah Jawa Timur D Hari Pratama melalui keterangan tertulis, Selasa.
Angka kendaraan yang keluar atau meninggalkan Kota Surabaya melalui Gerbang Tol Warugunung juga mengalami peningkatan sebesar 55,67 persen atau sebanyak 285.133 kendaraan.
Berdasarkan catatan PT Jasamarga Transjawa Tol, angka kendaraan keluar dari Kota Surabaya pada masa H1 sampai dengan H+8 Lebaran lebih tinggi ketimbang arus lalu lintas normal yang berada di angka 183.166 kendaraan.
Sementara, volume lalu lintas yang memasuki Kota Surabaya melalui Gerbang Tol Kejapanan Utama juga mengalami peningkatan 29,39 persen, ketimbang di masa normal.
"Kendaraan yang menuju Surabaya tercatat sebanyak 392.990 kendaraan, naik dari lalu lintas normal sebanyak 303.717 kendaraan," ujarnya.
Sedangkan, pada H1 sampai dengan H+8 Lebaran, kenaikan arus keluar Kota Surabaya melalui gerbang tol tersebut meningkat 16,04 persen dari lalu lintas normal.
Berdasarkan catatan PT Jasamarga Transjawa Tol, angka kendaraan yang melintas sebanyak 374.703 kendaraan atau lebih tinggi dari volume di luar Lebaran yang berada di angka 322.896 kendaraan.
PT Jasamarga Transjawa Tol juga mencatat kenaikan volume kendaraan masuk Malang melalui Gerbang Tol Singosari sebesar 36,87 persen.
"Kendaraan yang menuju Malang tercatat sebanyak 177.834 kendaraan, naik dari 129.925 kendaraan pada lalu lintas normal," ujarnya.
Kemudian arus keluar Malang melalui Gerbang Tol Singosari naik sebesar 47,61 persen ketimbang lalu lintas normal.
"Pada H1 sampai dengan H+8 Hari Raya Idul Fitri tercatat sebanyak 179.835. Lalu lintas normal 121.829 kendaraan," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Kendaraan masuk Surabaya melalui GT Warugunung sebanyak 317.679 kendaraan atau naik 65,42 persen terhadap lalu lintas normal sebanyak 192.049 kendaraan," kata Koordinator Tim Satuan Tugas Jasa Marga Siaga Operasional Hari Raya Idul Fitri 1444 H Wilayah Jawa Timur D Hari Pratama melalui keterangan tertulis, Selasa.
Angka kendaraan yang keluar atau meninggalkan Kota Surabaya melalui Gerbang Tol Warugunung juga mengalami peningkatan sebesar 55,67 persen atau sebanyak 285.133 kendaraan.
Berdasarkan catatan PT Jasamarga Transjawa Tol, angka kendaraan keluar dari Kota Surabaya pada masa H1 sampai dengan H+8 Lebaran lebih tinggi ketimbang arus lalu lintas normal yang berada di angka 183.166 kendaraan.
Sementara, volume lalu lintas yang memasuki Kota Surabaya melalui Gerbang Tol Kejapanan Utama juga mengalami peningkatan 29,39 persen, ketimbang di masa normal.
"Kendaraan yang menuju Surabaya tercatat sebanyak 392.990 kendaraan, naik dari lalu lintas normal sebanyak 303.717 kendaraan," ujarnya.
Sedangkan, pada H1 sampai dengan H+8 Lebaran, kenaikan arus keluar Kota Surabaya melalui gerbang tol tersebut meningkat 16,04 persen dari lalu lintas normal.
Berdasarkan catatan PT Jasamarga Transjawa Tol, angka kendaraan yang melintas sebanyak 374.703 kendaraan atau lebih tinggi dari volume di luar Lebaran yang berada di angka 322.896 kendaraan.
PT Jasamarga Transjawa Tol juga mencatat kenaikan volume kendaraan masuk Malang melalui Gerbang Tol Singosari sebesar 36,87 persen.
"Kendaraan yang menuju Malang tercatat sebanyak 177.834 kendaraan, naik dari 129.925 kendaraan pada lalu lintas normal," ujarnya.
Kemudian arus keluar Malang melalui Gerbang Tol Singosari naik sebesar 47,61 persen ketimbang lalu lintas normal.
"Pada H1 sampai dengan H+8 Hari Raya Idul Fitri tercatat sebanyak 179.835. Lalu lintas normal 121.829 kendaraan," kata dia.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023