Sebanyak 300 armada bus siap melayani angkutan mudik Lebaran pada musim mudik dan balik Lebaran 1444 Hijriah kali ini.
Menurut Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep Handoko Imam Hanafi di Sumenep, Jawa Timur, Senin, jumlah itu meningkat 100 persen dibanding hari-hari biasa.
"Jumlah armada angkutan Lebaran ini, berdasarkan hasil pendataan yang kami lakukan, berdasarkan hasil konfirmasi ke sejumlah perusahaan bus yang biasa beroperasi melayani angkutan Lebaran dari Sumenep ke sejumlah daerah di Jawa Timur," katanya, menjelaskan.
Handoko menjelaskan, dari total 300 armada bus itu, sebanyak 200 armada bus di antaranya merupakan bus angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), sedangkan 100 armada sisanya merupakan angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).
Bisanya, sambung dia, jumlah armada bus yang dioperasikan untuk AKDP sebanyak 100 armada dan AKAP sebanyak 50 armada bus.
Handoko lebih lanjut menjelaskan, penambahan armada bus untuk angkutan Lebaran pada Idul Fitri 1444 Hijriah kali ini untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan jumlah penumpang.
"Sebab, berdasarkan perkiraan, di momen mudik Lebaran kali ini, penumpang diperkirakan naik secara signifikan, baik penumpang yang berangkat dari terminal Arya Wiraraja Sumenep ini, maupun yang turun dari di terminal Sumenep kali ini," katanya, menjelaskan.
Saat ini, sambung Handoko, pihaknya mulai mempersiapkan pengecekan armada angkutan mudik dan balik Lebaran yang akan beroperasi pada musim mudik dan balik Lebaran 1444 Hijriah kali ini untuk memastikan kelayakan sebelum beroperasi.
"Ini penting dilakukan untuk memastikan keselamatan penumpang, dan menekan risiko kejadian yang tidak diinginkan," katanya.
Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep Handoko Imam Hanafi memperkirakan, lonjakan penumpang bus yang hendak melakukan mudik Lebaran mulai H-7 Lebaran sebagaimana kebiasaan pada tahun-tahun sebelumnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Menurut Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep Handoko Imam Hanafi di Sumenep, Jawa Timur, Senin, jumlah itu meningkat 100 persen dibanding hari-hari biasa.
"Jumlah armada angkutan Lebaran ini, berdasarkan hasil pendataan yang kami lakukan, berdasarkan hasil konfirmasi ke sejumlah perusahaan bus yang biasa beroperasi melayani angkutan Lebaran dari Sumenep ke sejumlah daerah di Jawa Timur," katanya, menjelaskan.
Handoko menjelaskan, dari total 300 armada bus itu, sebanyak 200 armada bus di antaranya merupakan bus angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), sedangkan 100 armada sisanya merupakan angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).
Bisanya, sambung dia, jumlah armada bus yang dioperasikan untuk AKDP sebanyak 100 armada dan AKAP sebanyak 50 armada bus.
Handoko lebih lanjut menjelaskan, penambahan armada bus untuk angkutan Lebaran pada Idul Fitri 1444 Hijriah kali ini untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan jumlah penumpang.
"Sebab, berdasarkan perkiraan, di momen mudik Lebaran kali ini, penumpang diperkirakan naik secara signifikan, baik penumpang yang berangkat dari terminal Arya Wiraraja Sumenep ini, maupun yang turun dari di terminal Sumenep kali ini," katanya, menjelaskan.
Saat ini, sambung Handoko, pihaknya mulai mempersiapkan pengecekan armada angkutan mudik dan balik Lebaran yang akan beroperasi pada musim mudik dan balik Lebaran 1444 Hijriah kali ini untuk memastikan kelayakan sebelum beroperasi.
"Ini penting dilakukan untuk memastikan keselamatan penumpang, dan menekan risiko kejadian yang tidak diinginkan," katanya.
Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep Handoko Imam Hanafi memperkirakan, lonjakan penumpang bus yang hendak melakukan mudik Lebaran mulai H-7 Lebaran sebagaimana kebiasaan pada tahun-tahun sebelumnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023