Kelompok relawan tergabung dalam Kyai Muda Jawa Timur menggelar kegiatan mengaji fiqih bersama santri dan warga di Pondok Pesantren Internasional Al-Illiyin, Desa Sumberwaru, Wringinanom, Kabupaten Gresik.
Dalam siaran pers diterima di Surabaya, Senin, Koordinator Wilayah Kyai Muda Jatim KH Ali Baidlowi mengatakan ngaji fiqih kali ini bertema penyembelihan halal dan praktik sembelih ayam.
"Kami mengaji fiqih berupa kajian penyembelihan halal. Karena ini penting sekali, mengingat banyak masyarakat awam atau umum juga yang belum tahu tata cara penyembelihan halal, InsyaAllah bermanfaat," ujarnya.
Ali mengaku kegiatan relawan pendukung Ganjar Pranowo tersebut mendapat antusias yang tinggi dari warga setempat dan santri.
Pasalnya, mengaji kali ini juga dipraktikkan langsung sehingga peserta dapat lebih memahami materi yang diberikan.
Selain mendapatkan ilmu terkait penyembelihan halal, ia berharap kegiatan ini juga dapat memperkokoh dan mempererat persaudaraan.
"Karena ini bulan puasa juga, kami harapkan kegiatan ini bisa memperkokoh dan mempererat persaudaraan, serta memupuk rasa iman, dan takwa," ucapnya.
Sementara Pengurus Ponpes Internasional Al-Illiyin, Arif Luqman Ahmad, menilai kegiatan yang diadakan Kyai Muda Jawa Timur sangat bermanfaat bagi warga dan santri.
“Mudah-mudahan santri dapat mengambil ilmu serta hikmahnya bagaimana tata cara penyembelihan ayam secara baik dan benar sesuai syariat Islam,” kata Arif.
Selain ngaji fiqih, pada kesempatan sama juga digelar doa bersama untuk kedamaian dan kesejahteraan Bangsa Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023