Sukarelawan Jaringan Santrine Abah Ganjar (SAG) menjalin silaturahim dengan para santri, puluhan ulama, dan masyarakat dari berbagai daerah di wilayah “Tapal Kuda” (Jember, Probolinggo, Bondowoso, Banyuwangi, dan Situbondo), Jawa Timur.

"Total ada 20 ulama yang hadir dalam acara yang digelar di Pondok Pesantren Al-Hidayah, Desa Jambeanom, Jambesari Darus Sholah, Kabupaten Bondowoso," kata Ketua Umum SAG Gus Imam Sajaroh dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Minggu.

Dalam kegiatan bertema "Istighasah dan Doa Bersama untuk Negeri", puluhan santri dan ulama melantunkan dzikir seraya mengucap doa agar Indonesia lebih maju, sejahtera, terhindar dari perpecahan, dan tetap bersatu dalam kebhinnekaan.

"Alhamdulillah kami bisa silaturahim sowan ke para ulama di wilayah Tapal Kuda yang meliputi dari Kabupaten Jember, Probolinggo, Bondowoso, Banyuwangi, dan Situbondo," ucap Gus Jaroh, sapaannya.

Ia menyebut SAG sebagai wadah perkumpulan para santri, dan alumni pondok pesantren akan terus melakukan kegiatan-kegiatan positif lainnya, salah satunya silaturahim dan doa bersama.

"Tentunya kami dari SAG ingin menjadi orang yang bermanfaat untuk sesama. Karena sabda Rasullullah SAW sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain," ujarnya.

Dalam acara tersebut SAG juga memberikan sembako seperti mi, minyak, gula, dan teh kepada masyarakat setempat dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat kurang mampu.

Salah satu ulama asal Situbondo, Ustaz Syaiful Umam mengatakan bahwa silaturrahim merupakan kegiatan yang memiliki banyak keutamaan.

Dia berharap, apa yang dicita-citakan santri, ulama, dan masyarakat dapat terwujud melalui silaturahmi yang diselenggarakan oleh sukarelawan pendukung Ganjar tersebut.

"Insya Allah dengan adanya silaturahmi ini semua harapan yang diinginkan bisa segera terwujud," katanya.

Pewarta: Willi Irawan

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023