RSUD Gambiran Kota Kediri menyiapkan vaksin Pfizer untuk booster COVID-19 yang kedua atau vaksin keempat yang juga diperuntukkan bagi masyarakat umum.
"Di RSUD Gambiran tetap melaksanakan untuk tindakan vaksinasi setiap hari Kamis di lantai empat. Ini dilaksanakan pertama sejak diumumkan bisa diakses untuk umum," kata Direktur RSUD Gambiran Kota Kediri dokter Aditya Bagus Djatmiko di Kediri, Selasa.
Ia mengatakan dari rumah sakit menyediakan stok yang mencukupi untuk kebutuhan vaksinasi COVID-19. Untuk saat ini, stok yang ada adalah jenis Pfizer.
"Untuk stok, tergantung peminatnya. Intinya, untuk vaksin selama persediaan masih ada kami layani sebanyak mungkin," kata dia.
Dinas Kesehatan Kota Kediri juga mengajak masyarakat untuk ikut serta vaksinasi keempat atau booster COVID-19 yang kedua guna mencegah penyebaran virus tersebut.
"Bagi masyarakat yang mau vaksin booster kedua, mulai 24 Januari 2023 kami sudah menerbitkan jadwal yang tersebar ke sentra vaksinasi di Kota Kediri dengan memperhatikan persyaratan dan ketentuan yang berlaku," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dokter Fauzan Adima.
Capaian vaksinasi COVID-19 di Kota Kediri untuk dosis IV per tanggal 26 Januari 2023 adalah mencapai 24,03 persen.
Untuk kategori masyarakat umum saat ini, dosis I 127,50 persen, dosis II 117,84 persen, dosis III 54,56 persen.
Pada kategori lansia, capaian vaksinasi dosis I sebesar 72,32 persen, dosis II 66,02 persen, dosis III 37,72 persen, serta dosis IV 12,14 persen. Sedangkan untuk anak-anak, vaksinasi dosis I mencapai 113,39 persen, dan dosis II 101,24 persen.
Program vaksinasi COVID-19 di Kota Kediri juga masih terus berjalan.
Pemkot melakukan jemput bola agar semakin banyak masyarakat yang melakukan vaksinasi seperti metode door to door, melakukan pendekatan layanan vaksin ke masyarakat, serta berkoordinasi dengan berbagai komunitas. Selain itu, layanan vaksinasi di klinik kesehatan juga tetap terjadwal.
Kegiatan vaksinasi tersebut dilaksanakan pada hari Senin hingga Sabtu pukul 8.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB dengan syarat membawa bukti vaksin, KTP, dan bolpoin untuk pengisian formulir pendaftaran.
Pihaknya berharap masyarakat tidak terlena dengan COVID-19 dan tetap melengkapi vaksinasi agar imunitas lengkap secara paripurna.
"Saya berharap sama seperti dosis I dan II yang sudah tinggi capaiannya. Semoga masyarakat semakin banyak yang mendatangi faskes-faskes vaksinasi karena itu sangat penting nanti berpengaruh terhadap kekebalan kelompok," kata Fauzan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Di RSUD Gambiran tetap melaksanakan untuk tindakan vaksinasi setiap hari Kamis di lantai empat. Ini dilaksanakan pertama sejak diumumkan bisa diakses untuk umum," kata Direktur RSUD Gambiran Kota Kediri dokter Aditya Bagus Djatmiko di Kediri, Selasa.
Ia mengatakan dari rumah sakit menyediakan stok yang mencukupi untuk kebutuhan vaksinasi COVID-19. Untuk saat ini, stok yang ada adalah jenis Pfizer.
"Untuk stok, tergantung peminatnya. Intinya, untuk vaksin selama persediaan masih ada kami layani sebanyak mungkin," kata dia.
Dinas Kesehatan Kota Kediri juga mengajak masyarakat untuk ikut serta vaksinasi keempat atau booster COVID-19 yang kedua guna mencegah penyebaran virus tersebut.
"Bagi masyarakat yang mau vaksin booster kedua, mulai 24 Januari 2023 kami sudah menerbitkan jadwal yang tersebar ke sentra vaksinasi di Kota Kediri dengan memperhatikan persyaratan dan ketentuan yang berlaku," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dokter Fauzan Adima.
Capaian vaksinasi COVID-19 di Kota Kediri untuk dosis IV per tanggal 26 Januari 2023 adalah mencapai 24,03 persen.
Untuk kategori masyarakat umum saat ini, dosis I 127,50 persen, dosis II 117,84 persen, dosis III 54,56 persen.
Pada kategori lansia, capaian vaksinasi dosis I sebesar 72,32 persen, dosis II 66,02 persen, dosis III 37,72 persen, serta dosis IV 12,14 persen. Sedangkan untuk anak-anak, vaksinasi dosis I mencapai 113,39 persen, dan dosis II 101,24 persen.
Program vaksinasi COVID-19 di Kota Kediri juga masih terus berjalan.
Pemkot melakukan jemput bola agar semakin banyak masyarakat yang melakukan vaksinasi seperti metode door to door, melakukan pendekatan layanan vaksin ke masyarakat, serta berkoordinasi dengan berbagai komunitas. Selain itu, layanan vaksinasi di klinik kesehatan juga tetap terjadwal.
Kegiatan vaksinasi tersebut dilaksanakan pada hari Senin hingga Sabtu pukul 8.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB dengan syarat membawa bukti vaksin, KTP, dan bolpoin untuk pengisian formulir pendaftaran.
Pihaknya berharap masyarakat tidak terlena dengan COVID-19 dan tetap melengkapi vaksinasi agar imunitas lengkap secara paripurna.
"Saya berharap sama seperti dosis I dan II yang sudah tinggi capaiannya. Semoga masyarakat semakin banyak yang mendatangi faskes-faskes vaksinasi karena itu sangat penting nanti berpengaruh terhadap kekebalan kelompok," kata Fauzan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023