Harryanto BS Soenaryo kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pengurus Daerah Perguruan Pencak Silat Beladiri Tangan Kosong (Betako) Merpati Putih Jawa Timur periode 2023-2026.
Dalam siaran pers diterima di Surabaya, Senin, ia terpilih melalui Musyawarah Daerah Merpati Putih Jatim yang digelar di Gedung Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS).
Dengan terpilihnya kembali sebagai ketua pengda, Harryanto BS Soenaryo siap mengembangkan cabang Merpati Putih hingga ke 38 kabupaten/kota di Jatim.
"Ini tugas saya untuk mengembangkan cabang Merpati Putih dari 22 menjadi 38 cabang. Cukup berat, tapi apapun harus saya laksanakan. Ditambah instruksi dari ketua umum untuk terus memerpatiputihkan seluruh kabupaten/kota yang ada di Jawa Timur," ujarnya.
Pihaknya juga akan selalu berupaya untuk meningkatkan prestasi para anggota Merpati Putih di Jatim sehingga bisa berkiprah dalam pertandingan-pertandingan yang digelar oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) yang dilaksanakan di tingkat kabupaten/kota hingga provinsi.
"Target saya adalah memunculkan atlet-atlet Merpati Putih di arena IPSI (umum) maupun khusus, supaya mereka mempunyai satu kebanggaan terhadap prestasi. Karena ini adalah organisasi beladiri, otomatis unsurnya adalah prestasi," ucap dia.
Tak hanya memilih ketua baru, dalam musda tersebut juga membahas serta membuat program kerja kepengurusan Merpati Putih Jatim periode 2023-2026.
Program kerja yang dihasilkan melalui sidang pleno oleh dua komisi yang membahas terkait bidang keorganisasian dan bidang keilmuan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Dalam siaran pers diterima di Surabaya, Senin, ia terpilih melalui Musyawarah Daerah Merpati Putih Jatim yang digelar di Gedung Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS).
Dengan terpilihnya kembali sebagai ketua pengda, Harryanto BS Soenaryo siap mengembangkan cabang Merpati Putih hingga ke 38 kabupaten/kota di Jatim.
"Ini tugas saya untuk mengembangkan cabang Merpati Putih dari 22 menjadi 38 cabang. Cukup berat, tapi apapun harus saya laksanakan. Ditambah instruksi dari ketua umum untuk terus memerpatiputihkan seluruh kabupaten/kota yang ada di Jawa Timur," ujarnya.
Pihaknya juga akan selalu berupaya untuk meningkatkan prestasi para anggota Merpati Putih di Jatim sehingga bisa berkiprah dalam pertandingan-pertandingan yang digelar oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) yang dilaksanakan di tingkat kabupaten/kota hingga provinsi.
"Target saya adalah memunculkan atlet-atlet Merpati Putih di arena IPSI (umum) maupun khusus, supaya mereka mempunyai satu kebanggaan terhadap prestasi. Karena ini adalah organisasi beladiri, otomatis unsurnya adalah prestasi," ucap dia.
Tak hanya memilih ketua baru, dalam musda tersebut juga membahas serta membuat program kerja kepengurusan Merpati Putih Jatim periode 2023-2026.
Program kerja yang dihasilkan melalui sidang pleno oleh dua komisi yang membahas terkait bidang keorganisasian dan bidang keilmuan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022