Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada menggelar bakti sosial berupa bedah rumah untuk warga tidak mampu di Tambak Mayor Utara Nomor 86 RT 1, RW 7, Asem Rowo, Asem Rowo, Kota Surabaya, Jatim.
Sekretaris PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Dyah Ayu Anggreani, Sabtu, mengatakan bantuan bedah rumah ini merupakan bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Surabaya.
"Baznas memiliki data warga masyarakat kota Surabaya yang akan menerima bantuan bedah rumah maupun jamban sehat. Jadi kami (PDAM) ini bekerja sama dan Baznas yang membangun, tetapi dana dari kami (PDAM)," kata dia.
Dyah menambahkan, pada tahun 2022 kurang lebih ada 20 unit rumah dan 22 jamban sehat sudah selesai dikerjakan dengan baik dan terealisasi.
Dia berharap, bantuan bedah rumah ini bisa bermanfaat bagi warga kota Surabaya agar bisa hidup sehat dalam mendukung progam Pemerintah Kota Surabaya.
"Termasuk bantuan jamban sehat, kami juga ikut mendukung program pemkot juga yaitu bebas PHBS," kata dia.
Sementara itu, Wakil Ketua 1 Baznas Kota Surabaya Marjuki mengatakan ada 20 unit rumah yang sudah dikerjasamakan dengan Baznas Surabaya.
Marjuki berharap di tahun 2023 bantuan bedah rumah ini bisa diteruskan atau ditambah kuotanya.
"Itu supaya bisa dirasakan oleh warga Kota Surabaya yang benar benar membutuhkan bantuan ini," ujar dia.
Menurut dia, sesuai anjuran dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi agar rumah warga yang tidak layak huni bisa mendapat bantuan bedah rumah.
"Termasuk warga yang tidak memiliki jamban ini harus dibantu agar bisa hidup sehat," kata dia.
Salah seorang warga warga Tambak Mayor Utara Supriatin, mengaku bersyukur mendapatkan bantuan bedah rumah dari PDAM Surya Sembada dan Baznas Surabaya.
Supriatin mengaku sudah lama menanti bantuan seperti ini, dan bantuan saat ini bisa terwujud dari PDAM dan Baznas.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Sekretaris PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Dyah Ayu Anggreani, Sabtu, mengatakan bantuan bedah rumah ini merupakan bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Surabaya.
"Baznas memiliki data warga masyarakat kota Surabaya yang akan menerima bantuan bedah rumah maupun jamban sehat. Jadi kami (PDAM) ini bekerja sama dan Baznas yang membangun, tetapi dana dari kami (PDAM)," kata dia.
Dyah menambahkan, pada tahun 2022 kurang lebih ada 20 unit rumah dan 22 jamban sehat sudah selesai dikerjakan dengan baik dan terealisasi.
Dia berharap, bantuan bedah rumah ini bisa bermanfaat bagi warga kota Surabaya agar bisa hidup sehat dalam mendukung progam Pemerintah Kota Surabaya.
"Termasuk bantuan jamban sehat, kami juga ikut mendukung program pemkot juga yaitu bebas PHBS," kata dia.
Sementara itu, Wakil Ketua 1 Baznas Kota Surabaya Marjuki mengatakan ada 20 unit rumah yang sudah dikerjasamakan dengan Baznas Surabaya.
Marjuki berharap di tahun 2023 bantuan bedah rumah ini bisa diteruskan atau ditambah kuotanya.
"Itu supaya bisa dirasakan oleh warga Kota Surabaya yang benar benar membutuhkan bantuan ini," ujar dia.
Menurut dia, sesuai anjuran dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi agar rumah warga yang tidak layak huni bisa mendapat bantuan bedah rumah.
"Termasuk warga yang tidak memiliki jamban ini harus dibantu agar bisa hidup sehat," kata dia.
Salah seorang warga warga Tambak Mayor Utara Supriatin, mengaku bersyukur mendapatkan bantuan bedah rumah dari PDAM Surya Sembada dan Baznas Surabaya.
Supriatin mengaku sudah lama menanti bantuan seperti ini, dan bantuan saat ini bisa terwujud dari PDAM dan Baznas.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022