Dinas tenaga kerja, penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu (Disnaker PMPTSP) kota Malang kembali akan menggelar pelatihan tata kecantikan kulit pada tanggal 14-19 November 2022 yang diikuti 36 peserta. Sedangkan pada tanggal 21-26 November 2022 pelatihan tata kecantikan make up artis (MUA) yang diikuti 47 peserta.
Kedua pelatihan tersebut akan dilaksanakan di hotel Maxone kota setempat. Adapun peserta pelatihan berasal dari para pekerja pabrik rokok, pekerja pabrik rokok yang terkena imbas Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan warga pencari kerja.
Beberapa hal itu yang disampaikan kepala bidang tenaga kerja Disnaker PMPTSP kota Malang, Ir Titis Andayani MM pada Jumat (11/11) usai memberi arahan kepada peserta pelatihan di kantornya. Sumber anggaran pelatihan ini, kata dia, dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun anggaran 2022.
Ditambahkan Titis, dengan digelar pelatihan ini sebagai langkah pemberdayaan bagian masyarakat, terciptanya lapangan kerja baru, melahirkan pelaku usaha terampil dan berdaya saing. "Dari langkah ini secara otomatis akan menekan angka pengangguran," katanya.
Lebih jauh perempuan berhijab itu menyampaikan bahwa pihaknya menggandeng pihak ketiga yang memiliki kredibilitas baik. Untuk pelatihan tata kecantikan kulit bekerjasama dengan Lembaga Kursus Pelatihan (LKP) TIA kota Malang. Sedangkan untuk pelatihan tata kecantikan MUA menggandeng LKP Amelia kota Malang.(asa-adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Kedua pelatihan tersebut akan dilaksanakan di hotel Maxone kota setempat. Adapun peserta pelatihan berasal dari para pekerja pabrik rokok, pekerja pabrik rokok yang terkena imbas Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan warga pencari kerja.
Beberapa hal itu yang disampaikan kepala bidang tenaga kerja Disnaker PMPTSP kota Malang, Ir Titis Andayani MM pada Jumat (11/11) usai memberi arahan kepada peserta pelatihan di kantornya. Sumber anggaran pelatihan ini, kata dia, dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun anggaran 2022.
Ditambahkan Titis, dengan digelar pelatihan ini sebagai langkah pemberdayaan bagian masyarakat, terciptanya lapangan kerja baru, melahirkan pelaku usaha terampil dan berdaya saing. "Dari langkah ini secara otomatis akan menekan angka pengangguran," katanya.
Lebih jauh perempuan berhijab itu menyampaikan bahwa pihaknya menggandeng pihak ketiga yang memiliki kredibilitas baik. Untuk pelatihan tata kecantikan kulit bekerjasama dengan Lembaga Kursus Pelatihan (LKP) TIA kota Malang. Sedangkan untuk pelatihan tata kecantikan MUA menggandeng LKP Amelia kota Malang.(asa-adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022