Tim kirab bendera pataka lambang daerah Provinsi Jawa Timur "Jer Basuki Mawa Beya" tiba di Kota Madiun yang disambut oleh Wali Kota Maidi bersama jajaran dalam upacara penyambutan di halaman Balai Kota setempat, Selasa.

Kirab bendera pataka Jer Basuki Mawa Beya menjadi rangkaian peringatan Hari Jadi ke-77 Provinsi Jawa Timur dengan estafet berurutan ke-38 seluruh kabupaten/kota se-Jatim.

Wali Kota Maidi mengatakan kirab bendera pataka menjadi momentum untuk semangat bangkit bersama dalam membangun Jawa Timur menuju kesempurnaan.

"Artinya dengan pataka yang dikelilingkan itu kita adalah bagian dari Jawa Timur. Dengan semangat ini pembangunan semakin cepat," ujarnya Maidi di sela penyambutan tim kirab.

Jawa Timur, lanjutnya, diharapaknnya terus bangkit karena merupakan salah satu provinsi penyumbang ekonomi terbesar secara nasional.

Tercatat, pada tahun 2021, Jatim menjadi penyumbang ekonomi terbesar kedua di Pulau Jawa setelah DKI Jakarta dengan kontribusi 24,93 persen.

Usai dari Madiun, rencananya tim kirab melanjutkan perjalanan pada Rabu, 28 September 2022, untuk diarak keliling kota.

"Setelah itu, tim kirab bendera pataka akan dilanjutkan ke daerah berikutnya, yakni Magetan," katanya.

Dalam upacara penyambutan tersebut, Wali Kota Maidi membacakan Ripta Prasasti yang berisi amanat dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Garis besarnya adalah warga Jatim diharuskan untuk bisa melindungi dan menjaga UUD 1945, Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.

Sesuai informasi, kirab bendera pataka Jer Basuki Mawa Beya keliling ke-38 kabupaten/kota se-Jatim ini dimaksudkan untuk mengikat antara satu kabupaten/kota dengan yang lainnya se-Jatim, dengan total perjalanan yang ditempuh sekitar 1.900 kilometer.

Sehingga terjalin sinergi dan kolaborasi untuk menjadikan Jatim jauh lebih kuat.

Bendera pataka dikirab sejak 16 September hingga 11 Oktober mendatang dan berakhir di Surabaya sekaligus upacara peringatan HUT Jatim oleh Pemprov Jatim 12 Oktober 2022.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022