Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa membuka "East Java Halal Agro Industry Festival 2022" yang berlangsung di Ballroom Hotel Novotel Samator Surabaya.

"Atas sinergi dan kerja kolaboratif yang kita bangun bersama, saya berharap bahwa forum-forum seperti ini bisa mempertemukan berbagai pikiran dan langkah  strategis. Bagaimana industri halal menjadi bagian dari kekuatan yang bisa mendorong kita pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat," katanya saat pembukaan di Surabaya, Selasa. 

Diikuti oleh 150 perwakilan yang terdiri dari kementerian lembaga, ormas, perguruan tinggi, pegiat halal, hingga industri dan IKM Jawa Timur, festival ini digelar demi meningkatkan produktivitas dan daya saing produk halal di Jatim. 

Secara khusus Gubernur Khofifah memberikan apresiasi atas sinergi dan kerja kolaborasi berbagai elemen strategis yang berkomitmen untuk memperkuat industri halal dan untuk memperkuat kebangkitan perekonomian di Jawa Timur.

Menurutnya, East Java Halal Agro Industry Festival menjadi bagian yang membentuk dan menunjang terbangunnya sinergitas, kolaborasi dan pola-pola secara akseleratif yang bisa memberikan ruang bagi produk-produk halal berkembang pesat. 

Kaitannya dengan "halal food", Mantan Menteri Sosial RI mengungkapkan bahwa sebetulnya di Jatim punya banyak sentra halal berbasis perguruan tinggi. Namun ada tugas besar yang harus diselesaikan, yakni permasalahan laboratorium  yang masih terbatas. 

Baca juga: Khofifah blusukan salurkan bansos di kampung nelayan Puger

Baca juga: Gubernur Khofifah putus mata rantai rentenir lewat program Murah bagi UMKM

Oleh sebab itu, dia mengajak para elemen strategis untuk turut membantu penguatan peningkatan produk "halal food" di Jatim dengan memperbanyak laboratorium. 

"Bersama-sama sekarang kita ikhtiarkan langkah strategis bagaimana penguatan laboratorium  bisa disiapkan lebih banyak lagi. Supaya percepatan sesuai target pemerintah bisa kita capai. Karena sesungguhnya sangat banyak perguruan tinggi yang ingin berkontribusi untuk menjadi pendamping produk halal," tuturnya. 

Gubernur Khofifah menandaskan, saat ini juga dibutuhkan lebih banyak pendamping produk halal.

"Tapi tetap saja ini masih memerlukan dukungan laboratorium halal di dalamnya. Meski sudah Self declear, memang masih harus mengeluarkan biaya meskipun itu sudah terbilang lebih hemat dibanding dengan sebelumnya," ucapnya. (*)

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : A Malik Ibrahim


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022