Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mulai mengoordinasikan tahapan-tahapan pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) tahun 2022.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Situbondo Lutfi Joko Prihatin mengatakan rapat koordinasi tim pilkades kabupaten mulai mempersiapkan tahapan-tahapan, pemaparan anggaran serta pembahasan panitia pilkades tingkat desa.

"Tahun ini ada 17 desa yang tersebar pada 14 kecamatan akan melaksanakan pemilihan kepala desa yang dijadwalkan pada 6 Oktober mendatang," ujar Lutfi usai Rakor Persiapan Pelaksanaan Pilkades 2022 di Ruang Intelligence Room Pemkab Situbondo, Selasa.

Menurut Lutfi, rapat koordinasi bersama tim kabupaten ini dilakukan untuk mematangkan tahapan-tahapan guna mencegah terjadinya gejolak saat pelaksanaan pemilihan kepala desa.

Tim kabupaten yang melibatkan lintas sektoral akan melakukan pemantauan pada semua tahapan pilkades, mulai pembentukan panitia pilkades hingga pemutakhiran daftar pemilih tetap (DPT).

"Kami matangkan tahapan pilkades, seperti pemutakhiran data pemilih, yakni daftar pemilih sementara (DPS) dan daftar pemilih tetap (DPT)," katanya.

Sebanyak 17 desa yang akan melaksanakan pilkades serentak tahun ini meliputi Desa Kendit dan Tambak Ukir (Kecamatan Kendit), Desa Kilensari (Kecamatan Panarukan), Desa Kotakan (Kecamatan Situbondo), Desa Sliwung dan Klampokan (Kecamatan Panji), Desa Semiring (Kecamatan Mangaran), Desa Curah Tatal (Kecamatan Arjasa), Desa Pesangrahan (Kecamatan Jangkar), Desa Wringinanom (Kecamatan Asembagus), dan Desa Sumberejo (Kecamatan Banyuputih).

Selanjutnya, Desa Kalisari (Kecamatan Banyuglugur), Desa Curahsuri (Kecamatan Jatibanteng), Desa Sumberejo (Kecamatan Besuki), Desa Sumberargo (Kecamatan Sumbermalang), dan Desa Selomukti (Kecamatan Mlandingan).

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022