Dinas Kesehatan Magetan, Jawa Timur, meminta warga setempat segera melakukan vaksinasi dosis ketiga atau penguat guna memberikan perlindungan dalam menyikapi tren kasus COVID-19 di Tanah Air yang menunjukkan peningkatan.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Magetan, Suwantyo, mengatakan vaksin penguat bisa didapatkan di pusat kesehatan masyarakat atau puskesmas terdekat.

"Kita berharap ada kesadaran dari masyarakat untuk melakukan vaksinasi, utamanya penguat di puskesmas terdekat," kata Suwantyo di Magetan, Jumat.

Menurut dia, masing-masing puskesmas di setiap kecamatan telah memiliki jadwal vaksinasi. Masyarakat yang sudah waktunya vaksin penguat bisa langsung mendatangi puskesmas terdekat untuk mendapatkannya.

"Tidak hanya booster, di puskesmas juga melayani vaksin COVID-19 suntikan 1 dan 2 bagi yang belum," kata Tyo, sapaan akrab Suwantyo.

Sebagai upaya mencegah penularan COVID-19 yang kasusnya meningkat di Indonesia, ia juga meminta warga Magetan tetap menjaga dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Disiplin prokes dilakukan dengan menggunakan masker dengan cara yang benar yakni menutupi hidung dan dagu, mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

"Utamanya adalah memakai masker, baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan, meskipun sudah ada kelonggaran," kata dia.

Dengan mendapatkan vaksin dan disiplin prokes, harapannya masyarakat dapat meningkatkan kekebalan atau imun tubuh sehingga terhindar dari paparan COVID-19.

Tercatat, secara keseluruhan di Kabupaten Magetan kasus terkonfirmasi COVID-19 hingga Jumat (15/7) mencapai 12.875 orang dan dari jumlah itu 11.817 orang telah sembuh. Sementara empat orang masih dalam perawatan, dan 1.054 orang meninggal dunia.


 

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022