Kabupaten Situbondo meraih medali emas pertama pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim 2022 dari cabang olahraga petanque nomor single putri melalui Nafisah Putri Ramadhani setelah mengalahkan lawannya dari Kabupaten Jombang.
Nafisah mampu mengalahkan lawannya Siti Lailatul Fatikhah pada babak final nomor single putri yang berlangsung di Alun-Alun Kabupaten Situbondo, Senin.
Sementara untuk medali perunggu diraih oleh Putri Fadilah asal Kabupaten Pasuruan dan Revina Putri Rahmawati dari Sidoarjo.
Pelatih cabang olahraga Petanque Kabupaten Situbondo Ali As'ari mengemukakan bahwa Nafisah memang layak menyabet medali emas karena secara motorik sangat berbakat di olahraga petanque. Melalui latihan yang ketat, dan persiapan yang matang, akhirnya Nafisah bisa membawa harum nama "Kota Santri" itu.
"Kami melatih atlet petanque ini sangat ketat. Sebulan sebelum pertandingan mereka tinggal di tempat penginapan dan fokus latihan," katanya.
Ali mengaku bangga karena baru pertama kali Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Situbondo terjun ke pertandingan petanque.
"Alhamdulillah, meskipun baru, tidak hanya menjadi partisipan, tetap bisa mempersembahkan medali emas," tuturnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Situbondo Deny Wahyu Pribadi menyampaikan terima kasih kepada atlet petanque Nafisah Putri Ramadhani yang telah mempersembahkan medali emas untuk yang pertama kalinya, pada hari ketiga perhelatan Porprov VII Jatim 2022.
"Semoga perolehan medali emas ini bisa jadi penyulut peroleh medali-medali lainnya dari kontingen Situbondo yang tengah bertanding pada porprov," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Nafisah mampu mengalahkan lawannya Siti Lailatul Fatikhah pada babak final nomor single putri yang berlangsung di Alun-Alun Kabupaten Situbondo, Senin.
Sementara untuk medali perunggu diraih oleh Putri Fadilah asal Kabupaten Pasuruan dan Revina Putri Rahmawati dari Sidoarjo.
Pelatih cabang olahraga Petanque Kabupaten Situbondo Ali As'ari mengemukakan bahwa Nafisah memang layak menyabet medali emas karena secara motorik sangat berbakat di olahraga petanque. Melalui latihan yang ketat, dan persiapan yang matang, akhirnya Nafisah bisa membawa harum nama "Kota Santri" itu.
"Kami melatih atlet petanque ini sangat ketat. Sebulan sebelum pertandingan mereka tinggal di tempat penginapan dan fokus latihan," katanya.
Ali mengaku bangga karena baru pertama kali Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Situbondo terjun ke pertandingan petanque.
"Alhamdulillah, meskipun baru, tidak hanya menjadi partisipan, tetap bisa mempersembahkan medali emas," tuturnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Situbondo Deny Wahyu Pribadi menyampaikan terima kasih kepada atlet petanque Nafisah Putri Ramadhani yang telah mempersembahkan medali emas untuk yang pertama kalinya, pada hari ketiga perhelatan Porprov VII Jatim 2022.
"Semoga perolehan medali emas ini bisa jadi penyulut peroleh medali-medali lainnya dari kontingen Situbondo yang tengah bertanding pada porprov," tuturnya.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022