Pengurus E-Sport Indonesia (ESI) Kota Kediri, Jawa Timur, mematangkan persiapan menjelang keikutsertaan dalam ajang Pekan Olahraga Pemerintah Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2022 di Jember.

"Kami saat ini tahap seleksi menuju final sekitar tanggal 25 Mei 2022. Nanti akan kami umumkan tim yang akan berangkat Porprov Jatim," kata Ketua Harian ESI Kota Kediri Teguh Wibisono Santosa di Kediri, Jumat.

Ia bersyukur saat ini ESI sudah masuk KONI Kota Kediri, sehingga bisa ikut dalam ajang Porprov Jawa Timur 2022 di Jember.

Pihaknya mengoptimalkan seleksi guna pemilihan atlet yang akan diberangkatkan pada ajang tersebut. Atlet yang ikut serta mereka usia pelajar sampai mahasiswa. Mereka akan ikut serta dalam beberapa cabang yang ikut serta dalam electronic sports tersebut.

Terdapat sekitar 160 orang atlet yang mendaftarkan diri untuk ikut serta dalam Porprov Jatim tersebut. Mereka ikut seleksi dan nantinya akan dipilih sekitar 25 orang untuk beberapa olahraga di electronic sports di antaranya Mobile Legends serta PUBG.

Mereka yang dipilih, kata dia, selain harus cekatan, juga mempunyai jam terbang tinggi. Dengan itu, diharapkan mereka yang dikirim benar-benar atlet pilihan sehingga bisa membawa pulang medali.

Pihaknya mengakui electronic sports termasuk cabang olahraga baru yang dipertandingkan di Porprov Jatim. Namun, dirinya optimistis Kota Kediri nantinya akan mampu meraih medali. Beberapa atlet sudah berprestasi mulai lokal bahkan tingkat internasional.

"Kediri bisa masuk tiga besar. Kalau saingan terberat Surabaya dan Malang. Namun, kami optimistis nantinya pulang memperoleh medali. Jadi, target membawa medali," ujar dia.

Ia dengan teman-temannya juga mengadakan syukuran dengan berbagi nasi kotak kepada warga terutama yang kurang mampu. Kegiatan itu, karena saat ini ESI Kota Kediri sudah masuk KONI Kota Kediri. Kegiatan pemberian nasi kotak dilakukan di area Taman Sekartaji, Kota Kediri.

Dirinya juga berharap dengan masuknya ESI Kota Kediri sudah masuk KONI Kota Kediri, pembinaan atlet ke depan bisa lebih dioptimalkan. Pemerintah kota juga bisa lebih perhatian pada para atlet yang tergabung dalam electronic sports tersebut. (*)

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022