Asisten Intelijen KSAD Mayjen TNI Suko Pranoto mengapresiasi pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.

"Di Jatim ini ada lima daerah yang menjadi sasaran TMMD, yakni Tuban, Pasuruan, Trenggalek, Ponorogo, dan Bangkalan," kata Suko Pranoto di sela kunjungan kerjanya meninjau pelaksanaan TMMD di Desa Bogoran, Kecamatan Kampak, Trenggalek, Rabu.

Jenderal TNI bintang dua inipun terlihat antusias saat mengunjungi satu per satu program kegiatan TMMD di salah satu desa pelosok yang ada di Kabupaten Trenggalek itu.

Mulai dari kegiatan bedah rumah, pembangunan infrastruktur jalan rabat, saluran air, perbaikan rumah ibadah, maupun kegiatan sosial lainnya.

Didampingi Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin dan Dandim 0806/Trenggalek Letkol Lektol Kav Peddy Adi Prasetyo beserta beberapa pejabat TNI dan beberapa unsur Forkopimda Trenggalek, Mayjen TNI Suko Pranoto tak segan beraudiensi dengan warga penerima manfaat maupun para prajurit yang terlibat dalam pelaksanaan TMMD.

"(Di Trenggalek saja) total ada 150-an anggota yang kami terjunkan untuk menyukseskan pelaksanaan TMMD," katanya.

Secara nasional, program TMMD tahun 2022 dilaksanakan di 50 kabupaten yang tersebar di seluruh provinsi yang ada di Indonesia.
.
Program bakti TNI ini telah dimulai sejak 11 Mei dan dijadwalkan berakhir pada 9 Juni mendatang.

Selain dibiayai menggunakan anggaran TNI, program TMMD juga didukung sumber anggaran daerah (APBD).

Nilainya, sebagaimana disampaikan Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin, mencapai Rp1,2 miliar.

"TMMD membantu pemkab dalam membangun infrastruktur di daerah pelosok dan di luar asset pemkab," kata Nur Arifin atau biasa disapa Mas Ipin.

"Kami selama ini kesusahan membangun karena soal kepemilikan aset. Dengan adanya TMMD, kami lebih mudah karena pembangunan dilakukan dengan swakelola dan semua energi diarahkan untuk menyediakan infrastruktur yang bagus buat masyarakat," lanjut Nur Arifin.

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022