Tulungagung, Jatim (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur mengalokasikan anggaran lebih dari Rp1,7 miliar untuk penyelenggaraan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-115 di Desa Gondanggunung, Kecamatan Pagerwojo selama 12 Oktober-11 November 2022.
"Anggaran ini sudah tersedia di APBD 2022. Kami optimalkan untuk menyukseskan kegiatan TMMD di Desa Gondanggunung ini," kata Bupati Tulungagung Maryoto Birowo di Tulungagung, Sabtu.
Sesuai rencana kerja TMMD, anggaran tersebut untuk perbaikan jalan sepanjang 1.300 meter, bedah rumah tidak layak huni, serta pembangunan fasilitas mandi, cuci, dan kakus (MCK).
Dengan dikerjakan secara gotong royong TNI, serapan anggaran untuk perbaikan infrastruktur, program perbaikan rumah tidak layak huni milik enam kepala keluarga (KK) serta fasilitas MCK, dinilai jauh lebih efisien ketimbang diborongkan ke pihak ketiga.
"Kami justru sangat berterima kasih kepada TNI karena dengan kegiatan TMMD di Tulungagung, pembangunan infrastruktur terbantu. Secara biaya juga lebih efisien," katanya.
Pelaksanaan TMMD ke-115 di Tulungagung diproyeksikan selesai dalam kurun satu bulan sejak program dimulai pada 12 Oktober 2022.
Selain dibantu warga, total 150 personel gabungan TNI, Polri, dan unsur pemerintah daerah yang mengikuti penyelenggaraan program ini hingga selesai.
Komandan Korem 081/DSJ Madiun Kolonel Deni Rejeki menjelaskan ada 150 personel gabungan dari TNI, Polri, dan pemkab.
"Kita memperbaiki jalan yang sudah ada untuk dirabat," ucapnya.
Deni tak memungkiri medan TMMD di pegunungan menjadi salah satu kendala. Meski demikian, kendala itu harus tetap dihadapi untuk menyukseskan TMMD.
"Ini suatu bukti persatuan dan kebersamaan, ini sangat penting sekali. NKRI itu harus kokoh antara rakyat dan pemerintahnya," ujar Maryoto.
Pemkab Tulungagung alokasikan Rp1,7 miliar untuk TMMD
Sabtu, 15 Oktober 2022 18:45 WIB
Kami optimalkan untuk menyukseskan kegiatan TMMD di Desa Gondanggunung ini