Sebuah rumah tua yang ditempati oleh seorang wanita lanjut usia dengan bangunan kayu habis terbakar menjelang Subuh di Nagari Batu Taba, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu.
Tidak ada yang tersisa dari musibah kebakaran yang terjadi itu, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
"Rumah ini dihuni oleh Kusaimah (70), beliau hanya sendirian tinggal di rumah, informasi warga asal api kemungkinan dari tungku masak," kata Wali Nagari Batu Taba, Rahmat Hidayat.
Baca juga: Sebuah pabrik roti terbakar di Padang saat libur Lebaran
Ia mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 04.30 WIB saat Kusaimah hendak melaksanakan Shalat Subuh.
"Beliau menanak air untuk mandi, kemungkinan asal api dari tungku itu hingga sudah membesar, Kusaimah berteriak minta tolong dan langsung ditolong warga menyelamatkan serta berupaya memadamkan," kata dia.
Rumah yang didominasi bahan kayu dan papan itu habis dibakar api meski warga dan tim pemadam telah berupaya melakukan pemadaman.
"Api berhasil dikuasai sepenuhnya oleh Tim Pemadam Kebakaran Agam dibantu Damkar Bukittinggi pada 06.05, kendala ada pada akses jalan dan sumber air menurut laporan Pemadam," ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dari kejadian ini, pemilik rumah juga tidak mengalami cedera, namun warga tampak trauma dan histeris saat kejadian.
Dari beberapa video kejadian yang beredar terdengar teriakan warga yang menangis dan memanggil nama Tuhan.
Baca juga: Pabrik jajanan sanghai Gangsar di Tulungagung terbakar
Baca juga: Tujuh lapak ludes terbakar di Cipayung
Baca juga: Wali Kota Mojokerto Ning Ita gerak cepat bantu korban kebakaran
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Tidak ada yang tersisa dari musibah kebakaran yang terjadi itu, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
"Rumah ini dihuni oleh Kusaimah (70), beliau hanya sendirian tinggal di rumah, informasi warga asal api kemungkinan dari tungku masak," kata Wali Nagari Batu Taba, Rahmat Hidayat.
Baca juga: Sebuah pabrik roti terbakar di Padang saat libur Lebaran
Ia mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 04.30 WIB saat Kusaimah hendak melaksanakan Shalat Subuh.
"Beliau menanak air untuk mandi, kemungkinan asal api dari tungku itu hingga sudah membesar, Kusaimah berteriak minta tolong dan langsung ditolong warga menyelamatkan serta berupaya memadamkan," kata dia.
Rumah yang didominasi bahan kayu dan papan itu habis dibakar api meski warga dan tim pemadam telah berupaya melakukan pemadaman.
"Api berhasil dikuasai sepenuhnya oleh Tim Pemadam Kebakaran Agam dibantu Damkar Bukittinggi pada 06.05, kendala ada pada akses jalan dan sumber air menurut laporan Pemadam," ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dari kejadian ini, pemilik rumah juga tidak mengalami cedera, namun warga tampak trauma dan histeris saat kejadian.
Dari beberapa video kejadian yang beredar terdengar teriakan warga yang menangis dan memanggil nama Tuhan.
Baca juga: Pabrik jajanan sanghai Gangsar di Tulungagung terbakar
Baca juga: Tujuh lapak ludes terbakar di Cipayung
Baca juga: Wali Kota Mojokerto Ning Ita gerak cepat bantu korban kebakaran
Editor : Naufal Ammar Imaduddin
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022