Kegiatan Festival Pecel Pincuk yang digelar Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, selama momentum libur Lebaran 2022 diminati banyak pemudik yang ingin menikmati kuliner khas kota setempat.
Wali Kota Madiun Maidi mengatakan sejak dibuka tanggal 3 Mei 2022, Festival Pecel Pincuk mampu memikat banyak pengunjung.
"Festival Pecel Pincuk digelar untuk menjamu pemudik. Ini bentuk sambutan kami sebagai tuan rumah kepada para tamu di kota ini," ujar Maidi di Madiun, Kamis.
Terdapat 15 stan yang tersedia pada festival itu. Kegiatan itu digelar 3–8 Mei 2022 selama enam hari, mulai jam 08.00 WIB hingga 21.00 WIB.
Sesuai pantauan, euforia pengunjung ke agenda tersebut sangat tinggi. Kegiatan yang digelar di bekas lapangan tenis depan kantor Bakorwil I Madiun Jalan Pahlawan Kota Madiun tersebut, diminati pengunjung, baik pemudik, wisatawan, hingga masyarakat lokal.
Salah satu pengunjung dari Kota Probolinggo, Retno Yulianingrum, mengaku tertarik datang dan mencicipi pecel khas Kota Madiun itu.
"Ke Kota Madiun niatnya mau silaturahmi dengan saudara. Lalu dapat info di grup keluarga kalau ada festival pecel pincuk, langsung kita ke sini. Saya suka sambal pecel yang dipadukan dengan nasi porang. Baru tahu itu dan rasanya enak," kata Retno.
Kepala Disbudparpora Kota Madiun Agus Purwowidagdo mengatakan selain sebagai upaya mengenalkan ikon kuliner khas Kota Madiun, kegiatan tersebut juga bertujuan memberdayakan UMKM pecel binaan Pemkot Madiun.
Setiap harinya kegiatan tersebut dikunjungi ratusan orang yang ingin menikmati kelezatan makanan khas Kota Madiun nasi pecel. Bahkan, terdapat menu inovasi dalam agenda tersebut yang menjadi primadona. Yakni menu nasi pecel porang dan rawon pecel.
"Pada momentum Idul Fitri tahun ini, kami harapkan Festival Pecel Pincuk jadi embrio pusat pecel di Kota Madiun," kata Agus.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Wali Kota Madiun Maidi mengatakan sejak dibuka tanggal 3 Mei 2022, Festival Pecel Pincuk mampu memikat banyak pengunjung.
"Festival Pecel Pincuk digelar untuk menjamu pemudik. Ini bentuk sambutan kami sebagai tuan rumah kepada para tamu di kota ini," ujar Maidi di Madiun, Kamis.
Terdapat 15 stan yang tersedia pada festival itu. Kegiatan itu digelar 3–8 Mei 2022 selama enam hari, mulai jam 08.00 WIB hingga 21.00 WIB.
Sesuai pantauan, euforia pengunjung ke agenda tersebut sangat tinggi. Kegiatan yang digelar di bekas lapangan tenis depan kantor Bakorwil I Madiun Jalan Pahlawan Kota Madiun tersebut, diminati pengunjung, baik pemudik, wisatawan, hingga masyarakat lokal.
Salah satu pengunjung dari Kota Probolinggo, Retno Yulianingrum, mengaku tertarik datang dan mencicipi pecel khas Kota Madiun itu.
"Ke Kota Madiun niatnya mau silaturahmi dengan saudara. Lalu dapat info di grup keluarga kalau ada festival pecel pincuk, langsung kita ke sini. Saya suka sambal pecel yang dipadukan dengan nasi porang. Baru tahu itu dan rasanya enak," kata Retno.
Kepala Disbudparpora Kota Madiun Agus Purwowidagdo mengatakan selain sebagai upaya mengenalkan ikon kuliner khas Kota Madiun, kegiatan tersebut juga bertujuan memberdayakan UMKM pecel binaan Pemkot Madiun.
Setiap harinya kegiatan tersebut dikunjungi ratusan orang yang ingin menikmati kelezatan makanan khas Kota Madiun nasi pecel. Bahkan, terdapat menu inovasi dalam agenda tersebut yang menjadi primadona. Yakni menu nasi pecel porang dan rawon pecel.
"Pada momentum Idul Fitri tahun ini, kami harapkan Festival Pecel Pincuk jadi embrio pusat pecel di Kota Madiun," kata Agus.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022