Jumlah kasus aktif COVID-19 di Pulau Madura, Jawa Timur, kini tersisa lima orang, berkurang sebanyak 14 orang dibanding pada awal Ramadhan 1443 Hijriah.
Berdasarkan data yang dirilis masing-masing Dinas Kesehatan di empat kabupaten di Pulau Madura per tanggal 25 April 2022, kasus aktif COVID-19 kini hanya di tiga kabupaten, yakni Pamekasan, Sampang dan Kabupaten Bangkalan, sedangkan di Kabupaten Sumenep nihil.
"Meski pasien kasus aktif COVID-19 di Sumenep nihil, akan tetapi, kami tetap meminta semua elemen masyarakat patuh pada protokol kesehatan," kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi di Sumenep, Selasa.
Dibanding jumlah kasus COVID-19 yang dirilis masing-masing dinas kesehatan di Pulau Madura pada 9 April 2022, jumlah kasus aktif COVID-19 ini telah berkurang sebanyak 14 orang. Saat itu, total jumlah kasus aktif COVID-19 tercatat 19 orang.
"Ini semua tentu tidak bisa lepas dari peran aktif semua pihak. Untuk itu, kami berharap masyarakat tetap waspada, mengingat potensi penyebaran masih tinggi, apalagi saat momen Lebaran nanti," kata Ketua Satgas COVID-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Slamet Martodirdjo Pamekasan dr Syaiful Hidayat.
Ia menjelaskan jumlah kasus aktif di Kabupaten Pamekasan, termasuk di dua kabupaten lain, yakni Sampang dan Bangkalan sudah turun.
"Akan tetapi, tidak berarti sudah bebas. Disiplin dalam menegakkan protokol kesehatan harus tetap dilakukan, untuk mengantisipasi terjadinya ledakan saat momen Lebaran," katanya.
Oleh karena itu, pihaknya meminta agar pihak keamanan, seperti polisi, TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) tetap menggencarkan operasi penegakan disiplin protokol kesehatan pada berbagai tempat keramaian di Pamekasan, termasuk di pusat-pusat perbelanjaan.
Total jumlah warga Madura yang terdata positif COVID-19 per tanggal 25 April 2022 sebanyak 20.707 orang dengan perincian di Kabupaten Bangkalan sebanyak 7.576 orang, Sampang 3.571 orang, Pamekasan 3.174 orang, dan di Kabupaten Sumenep sebanyak 6.386 orang.
Dari jumlah itu, pasien yang telah dinyatakan sembuh terdata sebanyak 19.271 orang meliputi Kabupaten Bangkalan sebanyak 6.821 orang, Sampang 3.405 orang, Pamekasan 2.943 orang, dan di Kabupaten Sumenep 6.102 sebanyak orang.
Total pasien meninggal dunia terdata di Kabupaten Bangkalan sebanyak 754 orang, Sampang 165 orang, Pamekasan 228 orang dan di Kabupaten Sumenep sebanyak 284 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Berdasarkan data yang dirilis masing-masing Dinas Kesehatan di empat kabupaten di Pulau Madura per tanggal 25 April 2022, kasus aktif COVID-19 kini hanya di tiga kabupaten, yakni Pamekasan, Sampang dan Kabupaten Bangkalan, sedangkan di Kabupaten Sumenep nihil.
"Meski pasien kasus aktif COVID-19 di Sumenep nihil, akan tetapi, kami tetap meminta semua elemen masyarakat patuh pada protokol kesehatan," kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi di Sumenep, Selasa.
Dibanding jumlah kasus COVID-19 yang dirilis masing-masing dinas kesehatan di Pulau Madura pada 9 April 2022, jumlah kasus aktif COVID-19 ini telah berkurang sebanyak 14 orang. Saat itu, total jumlah kasus aktif COVID-19 tercatat 19 orang.
"Ini semua tentu tidak bisa lepas dari peran aktif semua pihak. Untuk itu, kami berharap masyarakat tetap waspada, mengingat potensi penyebaran masih tinggi, apalagi saat momen Lebaran nanti," kata Ketua Satgas COVID-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Slamet Martodirdjo Pamekasan dr Syaiful Hidayat.
Ia menjelaskan jumlah kasus aktif di Kabupaten Pamekasan, termasuk di dua kabupaten lain, yakni Sampang dan Bangkalan sudah turun.
"Akan tetapi, tidak berarti sudah bebas. Disiplin dalam menegakkan protokol kesehatan harus tetap dilakukan, untuk mengantisipasi terjadinya ledakan saat momen Lebaran," katanya.
Oleh karena itu, pihaknya meminta agar pihak keamanan, seperti polisi, TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) tetap menggencarkan operasi penegakan disiplin protokol kesehatan pada berbagai tempat keramaian di Pamekasan, termasuk di pusat-pusat perbelanjaan.
Total jumlah warga Madura yang terdata positif COVID-19 per tanggal 25 April 2022 sebanyak 20.707 orang dengan perincian di Kabupaten Bangkalan sebanyak 7.576 orang, Sampang 3.571 orang, Pamekasan 3.174 orang, dan di Kabupaten Sumenep sebanyak 6.386 orang.
Dari jumlah itu, pasien yang telah dinyatakan sembuh terdata sebanyak 19.271 orang meliputi Kabupaten Bangkalan sebanyak 6.821 orang, Sampang 3.405 orang, Pamekasan 2.943 orang, dan di Kabupaten Sumenep 6.102 sebanyak orang.
Total pasien meninggal dunia terdata di Kabupaten Bangkalan sebanyak 754 orang, Sampang 165 orang, Pamekasan 228 orang dan di Kabupaten Sumenep sebanyak 284 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022