Kapolres Madiun Kota AKBP Suryono menyatakan jajarannya akan fokus pada empat atensi dalam pengamanan Lebaran tahun 2022 selama Operasi Ketupat Semeru berlangsung mulai tanggal 28 April sampai dengan 9 Mei 2022.

"Ada empat atensi yang kita tekankan dalam menyambut dan mengamankan perayaan lebaran kali ini. Empat atensi ini terus kita lakukan sebagai upaya-upaya antisipasi sedini mungkin sehingga tidak menjadi kendala," ujar AKBP Suryono di Madiun, Selasa.

Menurut dia, keempat atensi tersebut adalah kelancaran arus lalu lintas, ketercukupan bahan pangan, ketercukupan BBM, dan antisipasi ancaman kriminalitas.

Mengenai kelancaran lalu lintas, Kapolres memprediksi akan terjadi peningkatan kendaraan di wilayah hukumnya mulai hari Kamis (28/4), terutama di jalur lintas daerah.

Hal itu karena Kota Madiun dekat dengan salah satu pintu keluar tol Trans Jawa. Dengan demikian, pemudik dengan tujuan daerah sekitar seperti Kabupaten Madiun, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, dan lainnya tentu akan melintasi Kota Madiun.

Karenanya, Kapolres mengimbau masyarakat Kota Madiun untuk mengurangi mobilitas agar tidak terjadi penumpukan.

"Kalau tidak perlu dan penting, diimbau mengurangi bepergian, terutama di tanggal-tanggal arus mudik dan balik nanti, agar tidak terjadi penumpukan di wilayah Kota Madiun," kata dia.

Kapolres juga memberikan atensi terkait ketersediaan bahan pangan pokok dan BBM. Pihaknya, bersama Forkopimda Kota Madiun juga telah melakukan peninjauan ke sejumlah lokasi vital untuk memastikan itu. Mulai dari gudang Bulog, pasar tradisional dan modern, Depo Pertamina, dan lainnya.

Menurutnya, ketersediaan keduanya masih aman. Biarpun begitu, pihaknya akan terus melakukan pemantauan dan pengawasan baik secara langsung maupun tidak langsung.

"Setiap potensi sekecil apa pun harus segera diantisipasi agar jangan sampai membesar. Kita akan pantau terus setiap waktu," ucap dia.

Terakhir, pihaknya juga memberikan atensi terkait aksi kriminalitas. Tidak menutup kemungkinan aksi kejahatan juga turut meningkat menjelang lebaran atau setelahnya. Karenanya, pihaknya juga terus melakukan patroli sebagai antisipasi.

Kota Madiun, lanjutnya, merupakan daerah tujuan. Namun, tidak menutup kemungkinan rumah ditinggal dalam keadaan kosong. Karenanya, Kapolres juga mengimbau untuk selalu waspada guna menekan tindak kejahatan tersebut.

"Jangan dibiarkan pintu rumah terbuka walaupun hanya ditinggal sebentar, selalu mengunci kendaraan dimanapun berada. Prinsipnya, selalu menekankan kewaspadaan dan kehati-hatian," tuturnya.

Suryono mengatakan untuk melancarkan operasi ketupat, pihaknya menerjunkan sebanyak 365 personel gabungan. Personel tersebut disiagakan di pos masing-masing.

Polres Madiun Kota menyiapkan lima pos untuk memperlancar arus mudik dan balik Lebaran 2022 di daerahnya. Lima pos tersebut disebar di sejumlah titik rawan kamtibmas, rawan kemacetan, dan kecelakaan di Kota Madiun.

Adapun, kelima pos tersebut di antaranya satu pos pelayanan di Taman Sumber Wangi di kawasan Pahlawan Street Center dan empat pos pengamanan di Alun-Alun Kota Madiun, Stasiun Besar Madiun, Terminal Purboyo, dan kawasan SunCity Mal Madiun.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022