Pemerintah Kota Kediri menyeleksi ratusan calon tenaga pendamping lapangan untuk mengawal Program Pemberdayaan Masyarakat (Prodamas) Plus tahun 2022.
Kepala Bagian Pemerintahan Pemerintah Kota Kediri Paulus Luhur Budi Prasetya mengatakan bahwa 498 orang yang mendaftar menjadi calon pendamping program sudah menjalani ujian tertulis berbasis komputer pada awal Februari 2022. Dari jumlah itu, sebanyak 191 orang dinyatakan lolos seleksi.
"Terdiri dari 103 peserta formasi TPL (tenaga pendamping lapangan) infrastruktur dan 88 orang TPL non-infrastruktur," katanya di Kediri, Selasa, merujuk pada 191 peserta yang lolos ujian tertulis.
Peserta yang lolos ujian tertulis selanjutnya akan menjalani tes wawancara.
"Nanti para peserta ini akan dijadwalkan mengikuti seleksi wawancara yang dilakukan tim seleksi dari LP2M Universitas Negeri Malang dan terbagi menjadi beberapa sesi. Nantinya masing-masing sesi diikuti oleh sekitar tujuh sampai 12 peserta," kata Paulus.
"Selain untuk menjaga penerapan protokol kesehatan di tengah situasi PPKM Level 3 di Kota Kediri, pembagian sesi ini juga dilakukan guna mendapatkan hasil seleksi terbaik. Jadi, kami benar-benar menargetkan TPL yang berkualitas sehingga program ini bisa dirasakan manfaatnya secara maksimal oleh masyarakat," katanya.
Tes wawancara calon pendamping program menurut jadwal akan dilaksanakan pada 25 hingga 27 Februari 2022 mulai pukul 08.00 WIB.
"Pengumuman mengenai siapa saja nama-nama yang berhasil lolos dan pembagian jadwal seleksi interviu tersebut bisa dilihat melalui laman resmi LP2M Universitas Negeri Malang www.lp2m.um.ac.id atau laman resmi Pemerintah Kota Kediri di www.kedirikota.go.id," kata Paulus.
Sementara itu, Team Leader Pendampingan Prodamas Plus tahun 2022 Petir Pudjantoro mengatakan bahwa calon tenaga pendamping lapangan Prodamas Plus yang lolos tes wawancara akan menjalani pelatihan kerja selama satu bulan.
Setelah rangkaian seleksi selesai, ia mengatakan, akan dipilih 68 orang yang terdiri atas 45 TPL infrastruktur, 20 TPL non-infrastruktur, dan tiga koordinator kecamatan.
Peserta yang terpilih menjadi pendamping akan melakukan penandatanganan kontrak kerja pada April 2022.
Prodamas Plus adalah program Pemerintah Kota Kediri yang ditujukan untuk meningkatkan peran masyarakat dalam pemanfaatan potensi wilayah.
Pemerintah kota mengalokasikan dana Rp100 juta per RT per tahun untuk Prodamas, meningkat dari Rp50 juta per RT per tahun pada tahun sebelumnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Kepala Bagian Pemerintahan Pemerintah Kota Kediri Paulus Luhur Budi Prasetya mengatakan bahwa 498 orang yang mendaftar menjadi calon pendamping program sudah menjalani ujian tertulis berbasis komputer pada awal Februari 2022. Dari jumlah itu, sebanyak 191 orang dinyatakan lolos seleksi.
"Terdiri dari 103 peserta formasi TPL (tenaga pendamping lapangan) infrastruktur dan 88 orang TPL non-infrastruktur," katanya di Kediri, Selasa, merujuk pada 191 peserta yang lolos ujian tertulis.
Peserta yang lolos ujian tertulis selanjutnya akan menjalani tes wawancara.
"Nanti para peserta ini akan dijadwalkan mengikuti seleksi wawancara yang dilakukan tim seleksi dari LP2M Universitas Negeri Malang dan terbagi menjadi beberapa sesi. Nantinya masing-masing sesi diikuti oleh sekitar tujuh sampai 12 peserta," kata Paulus.
"Selain untuk menjaga penerapan protokol kesehatan di tengah situasi PPKM Level 3 di Kota Kediri, pembagian sesi ini juga dilakukan guna mendapatkan hasil seleksi terbaik. Jadi, kami benar-benar menargetkan TPL yang berkualitas sehingga program ini bisa dirasakan manfaatnya secara maksimal oleh masyarakat," katanya.
Tes wawancara calon pendamping program menurut jadwal akan dilaksanakan pada 25 hingga 27 Februari 2022 mulai pukul 08.00 WIB.
"Pengumuman mengenai siapa saja nama-nama yang berhasil lolos dan pembagian jadwal seleksi interviu tersebut bisa dilihat melalui laman resmi LP2M Universitas Negeri Malang www.lp2m.um.ac.id atau laman resmi Pemerintah Kota Kediri di www.kedirikota.go.id," kata Paulus.
Sementara itu, Team Leader Pendampingan Prodamas Plus tahun 2022 Petir Pudjantoro mengatakan bahwa calon tenaga pendamping lapangan Prodamas Plus yang lolos tes wawancara akan menjalani pelatihan kerja selama satu bulan.
Setelah rangkaian seleksi selesai, ia mengatakan, akan dipilih 68 orang yang terdiri atas 45 TPL infrastruktur, 20 TPL non-infrastruktur, dan tiga koordinator kecamatan.
Peserta yang terpilih menjadi pendamping akan melakukan penandatanganan kontrak kerja pada April 2022.
Prodamas Plus adalah program Pemerintah Kota Kediri yang ditujukan untuk meningkatkan peran masyarakat dalam pemanfaatan potensi wilayah.
Pemerintah kota mengalokasikan dana Rp100 juta per RT per tahun untuk Prodamas, meningkat dari Rp50 juta per RT per tahun pada tahun sebelumnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022