Pemerintah Kabupaten Jember mencanangkan vaksinasi booster atau dosis ketiga dengan target sebanyak 781.220 orang yang mulai dilaksanakan di Pendapa Wahyawibawagraha kabupaten setempat, Jumat.

"Alhamdulillah capaian vaksinasi di Jember sudah 70,94 persen untuk dosis 1 dan lansia dosis 1 sudah mencapai 57,61 persen sehingga bisa dilakukan vaksinasi booster dan anak," kata Wakil Bupati Jember M. Balya Firjaun Barlaman saat mencanangkan vaksinasi booster di Pendapa Wahyawibawagraha kabupaten setempat.

Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak di antaranya tenaga kesehatan, Polri, dan TNI yang bekerja keras untuk mencapai target vaksinasi 70 persen dan masyarakat yang telah berperan aktif mengikuti vaksinasi untuk mencapai herd immunity, sehingga bisa dilakukan vaksinasi lanjutan (booster).

"Vaksin booster bertujuan mempertahankan tingkat kekebalan tubuh dan memperpanjang masa perlindungan dengan sasaran masyarakat usia 18 tahun ke atas dan lansia di Jember," tuturnya.

Menurutnya sasaran vaksinasi booster untuk warga berusia 18 tahun hingga 59 tahun mencapai 701.597 orang dan usia di atas 60 tahun atau lansia mencapai 79.623 orang, sehingga totalnya 781.220 sasaran.

"Sesuai surat edaran di Kementerian Kesehatan mensyaratkan bahwa penerima vaksin booster yaitu mereka yang sudah menerima vaksin dosis 1 dan 2 minimal 6 bulan setelah vaksin kedua," katanya.

Dengan dicanangkan vaksinasi booster, lanjut dia, semua fasilitas kesehatan bisa mulai melakukan vaksinasi booster untuk meningkatkan dan memperpanjang kekebalan tubuh warga Jember.

Wabup Jember yang biasa dipanggil Gus Firjaun itu berharap percepatan pelaksanaan vaksinasi booster dapat melonggarkan kegiatan masyarakat untuk melakukan aktivitas dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, serta dampak positif pemulihan ekonomi di Kabupaten Jember.

Pantauan di pendapa, sejumlah pejabat di antaranya Gus Firjaun, Sekda Mirfano dan perwakilan beberapa kepala dinas mengikuti screening sebelum melakukan vaksinasi booster.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022