Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mulai melakukan vaksinasi terhadap anak usia 6 - 11 tahun dengan menyasar siswa sekolah dasar (SD) maupun madrasah ibtidaiyah (MI).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo Dwi Herman Susilo mengemukakan bahwa vaksinasi terhadap anak usia sekolah tingkat SD/MI sudah dilaksanakan sejak sepekan terakhir.

"Vaksinasi anak usia sekolah SD/MI dengan jumlah sasaran 30.162 untuk siswa SD, sedangkan untuk siswa MI kami masih melakukan pendataan," kata Dwi Herman di Situbondo, Rabu.

Menurut dia, Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Situbondo mencatat hingga saat ini sudah ada 450 anak yang sudah divaksin bio farma atau coronavac.

"Vaksinasi masih terfokus di sekolah dasar, yang artinya petugas mendatangi ke setiap sekolah dan sudah terjadwal," katanya.

Dwi menjelaskan vaksinasi COVID-19 bagi anak usia sekolah SD/MI menggunakan vaksin bio farma (coronavac) sesuai dengan ketentuan yaitu, diberikan sebanyak dua kali dengan interval minimal 28 hari melalui suntikan intramuscular di bagian lengan atas.

"Untuk dosisnya 0,5 mililiter, selain itu anak yang akan divaksin ini dipastikan sudah sarapan atau makan siang," tuturnya.

Dwi Herman menambahkan, pelaksanaan vaksinasi untuk anak ini bisa dilakukan di puskesmas, rumah sakit, fasilitas pelayanan kesehatan pelaksana vaksin atau membuka pos pelayanan vaksinasi di sekolah atau satuan pendidikan lainnya.

"Jadi, tidak hanya dilakukan di sekolah saja, ke depan vaksinasi anak usia sekolah juga bisa juga di puskesmas terdekat. Intinya, vaksinasi terhadap anak sudah bisa dilayani," tuturnya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022