Tiga srikandi legislator dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendorong pemerintah memberikan perhatian kepada perempuan dalam rangka pemberdayaan perempuan dan ketahanan keluarga.
"Andil dan kontribusi perempuan tampak begitu besar di segala lini kehidupan, mulai dari pemerintahan, maupun berbagai sektor profesi lainnya, hingga perannya di masyarakat," kata Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti saat memperingati Hari Ibu, 22 Desember 2021 di Surabaya, Rabu.
Pimpinan DPRD Surabaya ini pun mengutarakan apresiasi dan penghargaannya kepada ibu-ibu di masa pandemi, baik para tenaga kesehatan, tenaga pendidik, pelaku ekonomi, serta para ibu yang mendampingi putra-putrinya sekolah daring.
Hal sama juga diuratakan anggota DPRD Jawa Timur Lilik Hendarwati. Ia pun menyampaikan pesan bahwa perempuan merupakan soko guru peradaban.
"Saat perempuan berperan sebagai ibu, di sanalah tugas pendidikan dini bagi masa depan generasi. Ibu punya andil besar terhadap watak dan sikap, serta cara pandang putra-putrinya bagi generasi masa depan bangsa," katanya.
Lilik sapaan akrab legislator PKS Jatim ini juga mengimbau para ibu dan calon ibu Indonesia agar mendidik dan membekali putra-putrinya menjadi generasi yang cerdas, terampil, unggul, berakhlak mulia serta berbudi luhur.
Selaras dengan itu, anggota DPRD Surabaya Aning Rachmawati pun mengatakan bahwa perempuan sebagai mitra terbaik laki-laki harus senantiasa meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dirinya.
"Perempuan bisa berkontribusi nyata dalam pembangunan Surabaya. Hal ini secara otomatis meningkatkan keterwakilan perempuan di ranah publik," katanya.
Pada peringatan Hari Ibu 2021 ini, tiga srikandi PKS tersebut juga mengucapkan "Selamat Hari Ibu" melalui unggahan video puisi "Sejuta Cinta Untuk Ibu" di kanal akun sosial media Instagramnya masing-masing.
Ketiga srikandi legislator PKS tersebut dikenal memiliki perhatian dan kepedulian besar kepada para perempuan serta aktif dalam memperjuangkan melalui dukungan kebijakan demi mensejahterakan ibu-ibu di Kota Pahlawan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Andil dan kontribusi perempuan tampak begitu besar di segala lini kehidupan, mulai dari pemerintahan, maupun berbagai sektor profesi lainnya, hingga perannya di masyarakat," kata Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti saat memperingati Hari Ibu, 22 Desember 2021 di Surabaya, Rabu.
Pimpinan DPRD Surabaya ini pun mengutarakan apresiasi dan penghargaannya kepada ibu-ibu di masa pandemi, baik para tenaga kesehatan, tenaga pendidik, pelaku ekonomi, serta para ibu yang mendampingi putra-putrinya sekolah daring.
Hal sama juga diuratakan anggota DPRD Jawa Timur Lilik Hendarwati. Ia pun menyampaikan pesan bahwa perempuan merupakan soko guru peradaban.
"Saat perempuan berperan sebagai ibu, di sanalah tugas pendidikan dini bagi masa depan generasi. Ibu punya andil besar terhadap watak dan sikap, serta cara pandang putra-putrinya bagi generasi masa depan bangsa," katanya.
Lilik sapaan akrab legislator PKS Jatim ini juga mengimbau para ibu dan calon ibu Indonesia agar mendidik dan membekali putra-putrinya menjadi generasi yang cerdas, terampil, unggul, berakhlak mulia serta berbudi luhur.
Selaras dengan itu, anggota DPRD Surabaya Aning Rachmawati pun mengatakan bahwa perempuan sebagai mitra terbaik laki-laki harus senantiasa meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dirinya.
"Perempuan bisa berkontribusi nyata dalam pembangunan Surabaya. Hal ini secara otomatis meningkatkan keterwakilan perempuan di ranah publik," katanya.
Pada peringatan Hari Ibu 2021 ini, tiga srikandi PKS tersebut juga mengucapkan "Selamat Hari Ibu" melalui unggahan video puisi "Sejuta Cinta Untuk Ibu" di kanal akun sosial media Instagramnya masing-masing.
Ketiga srikandi legislator PKS tersebut dikenal memiliki perhatian dan kepedulian besar kepada para perempuan serta aktif dalam memperjuangkan melalui dukungan kebijakan demi mensejahterakan ibu-ibu di Kota Pahlawan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021