Petugas Kepolisian Resor (Polres) Madiun Kota melakukan pengecekan dan koordinasi awal dengan pihak gereja di tiga kecamatan menjelang kegiatan perayaan Natal 2021.
Kapolsek Kartoharjo Kompol Lilik Sulastri mengatakan bahwa pengecekan selain terkait urusan pengamanan, juga untuk memeriksa kesiapan pelaksanaan penerapan protokol kesehatan (prokes) di masing-masing gereja yang mengadakan perayaan misa Natal 2021.
"Hari ini kami serentak meninjau kesiapan di tiap gereja di tiga kecamatan. Di wilayah Kecamatan Kartoharjo sendiri ada 20 gereja, tiga di antaranya masuk kategori gereja besar," ujar Kompol Lilik Sulastri di Madiun, Senin.
Pihaknya melakukan pengecekan awal kesiapan gereja yang akan melaksanakan ibadah Natal. Begitu juga terkait skema penerapan protokol kesehatannya.
Lilik menyebutkan pengamanan mulai 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022.
Ia mengatakan bahwa pihaknya juga akan mendirikan posko-posko pengamanan seperti tahun sebelumnya.
"Seperti giat tahun lalu, personel akan didukung dari Polres, juga unsur TNI serta Banser. Pihak keamanan gereja juga akan kami libatkan," katanya.
Ia menjelaskan bahwa secara umum pihak gereja juga sudah memiliki skema tersendiri, khususnya terkait dengan penerapan protokol kesehatan COVID-19, seperti pembatasan jumlah umat yang akan mengikuti misa atau ibadah Natal, misa dilakukan secara hybrid, serta penyediaan sarana prokes di masing-masing gereja.
Polres akan terus berkoordinasi dengan pihak gereja guna pengamanan dan pemantauan penerapan prokes untuk mencegah penularan COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Kapolsek Kartoharjo Kompol Lilik Sulastri mengatakan bahwa pengecekan selain terkait urusan pengamanan, juga untuk memeriksa kesiapan pelaksanaan penerapan protokol kesehatan (prokes) di masing-masing gereja yang mengadakan perayaan misa Natal 2021.
"Hari ini kami serentak meninjau kesiapan di tiap gereja di tiga kecamatan. Di wilayah Kecamatan Kartoharjo sendiri ada 20 gereja, tiga di antaranya masuk kategori gereja besar," ujar Kompol Lilik Sulastri di Madiun, Senin.
Pihaknya melakukan pengecekan awal kesiapan gereja yang akan melaksanakan ibadah Natal. Begitu juga terkait skema penerapan protokol kesehatannya.
Lilik menyebutkan pengamanan mulai 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022.
Ia mengatakan bahwa pihaknya juga akan mendirikan posko-posko pengamanan seperti tahun sebelumnya.
"Seperti giat tahun lalu, personel akan didukung dari Polres, juga unsur TNI serta Banser. Pihak keamanan gereja juga akan kami libatkan," katanya.
Ia menjelaskan bahwa secara umum pihak gereja juga sudah memiliki skema tersendiri, khususnya terkait dengan penerapan protokol kesehatan COVID-19, seperti pembatasan jumlah umat yang akan mengikuti misa atau ibadah Natal, misa dilakukan secara hybrid, serta penyediaan sarana prokes di masing-masing gereja.
Polres akan terus berkoordinasi dengan pihak gereja guna pengamanan dan pemantauan penerapan prokes untuk mencegah penularan COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021