Sebanyak 443 rumah tangga prasejahtera di Situbondo, Jawa Timur, memperoleh bantuan sambungan listrik gratis dari PT Perusahaan listrik Negara (Persero) UID Jawa Timur UP3 Situbondo yang bekerja sama dengan Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur.

Manajer PLN UP3 Situbondo Mochamad Abdul Basyid Nurul Fauzi mengatakan bahwa bantuan sambungan listrik gratis itu secara simbolis diserahkan kepada Bupati Situbondo Karna Suswandi dengan disaksikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa pada acara peresmian dermaga gerak di Pelabuhan Jangkar, Minggu (19/12).

"Dari 443 sambungan listrik gratis itu, masing-masing  dari donasi PLN Mobile Virtual Charity Run and Ride (VCRR) dan Dinas ESDM. Juga dari Dinas ESDM sebanyak 270 sambungan," kata Basyid, dalam keterangan tertulis diterima ANTARA di Situbondo, Senin.

Ia menyebutkan total sambungan listrik gratis kerja sama antara PLN dan Dinas ESDM sebanyak 713 yang digratiskan untuk keluarga prasejahtera di Situbondo selama tahun 2021. Sedangkan jumlah keseluruhan bantuan sambung listrik gratis yang diberikan untuk warga Jawa Timur sebanyak 4.600 rumah tangga.

Secara keseluruhan, PLN memberikan sambung listrik gratis yang berasal dari program PLN Mobile VCRR sebanyak 3.100 sambungan dan Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur sebanyak 1.500 sambungan.

Basyid menambahkan saat ini rasio elektrifikasi di Kabupaten Situbondo 97,68 persen. Ia berharap dengan adanya bantuan listrik gratis ini semakin banyak warga Situbondo yang menerima energi listrik untuk mendukung kebutuhan sehari-hari serta meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
 
Manajer PLN UP3 Situbondo Mochamad Abdul Basyid Nurul Fauzi menyerahkan secara simbolis bantuan sambungan listrik gratis kepada Bupati karna Suswandi, Minggu (19/12/2021). (ANTARA/Novi H)

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi kolaborasi apik antara PLN dengan Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur.

"Yang sebelumnya tidak bisa mengakses listrik, sekarang sudah mendapat bantuan listrik gratis. Semoga bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari dan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat," katanya.

Sementara Kepala Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Nurkholis menyatakan selama tahun 2021, instansinya dan PLN konsisten menjalin kolaborasi yang berfokus pada peningkatan elektrifikasi dan persoalan kelistrikan lainnya.

"PLN Mobile Virtual Charity Run and Ride merupakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN dengan mengangkat tema 'Terang Negeriku, Tangguh Indonesiaku' sebagai serangkaian peringatan Hari Listrik Nasional ke-76," tuturnya.

Fatimah, salah seorang penerima bantuan sambungan listrik gratis, mengaku bersyukur karena bisa menikmati listrik. "Puluhan tahun saya numpang saluran listrik ke tetangga. Alhamdulillah sekarang sudah punya sendiri. Terima kasih PLN," ujarnya.

Pemberian bantuan sambung listrik gratis itu, PLN UID Jawa Timur, melalui Yayasan Baitul Maal PLN juga menyalurkan bantuan berupa 125 paket sembako dan bantuan bedah rumah dhuafa sebanyak 3 unit. Sebelumnya, YBM PLN telah menyalurkan bantuan PLN VCRR 2021 berupa bedah rumah, mushala dan paket sembako.

Program Peduli Instalasi Listrik di Jawa Timur, senilai Rp226.964.139 untuk memberikan bantuan instalasi listrik di rumah warga yang tidak mampu. Penyerahan donasi diawali dengan kampanye dengan berkendara dengan 100 motor listrik menuju lokasi penyalaan di Desa Perante, Kecamatan Asembagus, bersama gubernur, bupati Situbondo. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021