Universitas Kristen Petra (UK Petra) Surabaya mempertahankan penghargaan Anugerah Kampus Unggulan (AKU) dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII Jawa Timur selama 14 kali berturut-turut. 

Rektor UK Petra Surabaya Prof. Dr. Ir. Djwantoro Hardjito, M. Eng., melalui keterangannya, Sabtu mengatakan selain mempertahankan penghargaan AKU, kampusnya juga membawa pulang tiga penghargaan lain. 

"Ini semua merupakan wujud dari berkat dan pimpinan Tuhan untuk UK Petra. Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya pada seluruh keluarga besar UK Petra dan alumni. Untuk seluruh upaya karya bakti, kerja keras dan kerja sama nya yang sudah di lakukan sepanjang tahun 2021 ini," kata Prof. Djwantoro. 

Rektor menuturkan penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Kepala LLDIKTI Wilayah VII, Prof. Dr. Ir. Suprapto, DEA kepada rektor UK Petra Surabaya bersamaan dengan Rapat Kerja Pemimpin (Rakerpim) Perguruan Tinggi dan Anugerah Kampus Unggulan Tahun 2021.

Menurutnya, pencapaian prestasi baik ini sebagai bukti konsistensi dan komitmen UK Petra untuk terus menyelenggarakan Pendidikan tinggi yang berkualitas tinggi dan relevan dengan perkembangan zaman. 

Pemberian AKU tersebut khusus diberikan bagi perguruan tinggi swasta yang dilakukan setiap tahun, tujuannya untuk memberikan dorongan dan motivasi bagi perguruan tinggi agar meningkatkan kualitas pengelolaan kelembagaan dan sumber dayanya.

Selain pemberian AKU 2021, kali ini LLDIKTI Wilayah VII juga memberikan AKU bidang Khusus dengan berbagai kategori.

UK Petra mendapatkan tiga penghargaan lainnya. UK Petra meraih peringkat 1 untuk kategori Implementasi Pendidikan Anti Intoleransi, Anti Perundungan dan Anti Kekerasan Seksual, peringkat 2 untuk Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) terbaik dan peringkat ke-4 untuk Humas Terbaik. 

Berdasarkan informasi dari buku panduan kerja LLDIKTI Wilayah VII Jatim, setidaknya ada empat kriteria penilaian AKU 2021. Di antaranya bidang Kelembagaan dan Kerja sama, Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Risbang (riset dan pengembangan) dan Inovasi serta yang keempat bidang Pembelajaran dan Kemahasiswaan.  

Prof. Djwantoro menegaskan bahwa UK Petra akan terus berbenah dalam segala hal baik itu inisiatif pengembangan organisasi, revisi kurikulum hingga berupaya keras meraih akreditasi internasional. 

Sementara itu, Kepala Humas dan Informasi Studi UK Petra, Prayonne Adi turut sangat bahagia atas apresiasi yang diberikan.

"Apresiasi menjadi humas terbaik peringkat ke-4 ini menjadi motivasi bagi kami untuk memberikan layanan yang lebih baik lagi bagi seluruh stakeholder. Pencapaian ini juga menjadi bukti dukungan yang tak terhingga dari rekan-rekan unit akademik dan rekan-rekan unit pendukung lainnya sehingga kabar baik yang ada di UK Petra dapat tersebar dengan baik," katanya. 

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021