Bupati Situbondo Karna Suswandi menyatakan bahwa per hari ini kembali menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 dari sebelumnya level 1, karena cakupan vaksinasi COVID-19 masih rendah, yakni 16,5 persen.

"Per hari ini kami kembali menerapkan PPKM level 3, karena capaian vaksinasi masih rendah," kata Bung Karna, sapaan bupati, di Situbondo, Jawa Timur, Selasa.

Dengan demikian, Satgas COVID-19 setempat kembali akan melakukan pengetatan kegiatan masyarakat, sesuai dengan Inmendagri terkait penerapan PPKM. Protokol kesehatan dalam setiap aktivitas masyarakat akan kembali diperketat, termasuk mobilitasnya.

Menurut bupati, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 42 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4, Level 3, dan Level 2 Corona Virus Disease 2019 Wilayah Jawa-Bali, vaksinasi menjadi indikator tambahan untuk menentukan level PPKM suatu daerah.

"Pengetatan aktivitas masyarakat kembali dilakukan sesuai dengan Inmendagri yang berlaku di level tiga," ucapnya.

Bupati Karna Suswandi menjelaskan bahwa rendahnya capaian vaksinasi menjadi salah satu penyebab. Untuk kabupaten/kota yang ingin menerapkan level 2 capaian vaksinasinya minimal 50 persen dari target sasaran, sedangkan untuk level 1 minimal 70 persen.

"Memang penilaian COVID-19 hari ini dikaitkan dengan vaksinasi. Bagi kabupaten/kota yang berada di level satu vaksinasinya harus mencapai 70 persen dan level dua harus mencapai 50 persen," paparnya.

Oleh karena itu, Bupati Karna mengimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi prokes dan harus melakukan vaksinasi agar cakupannya semakin naik.

"Kalau vaksinasi rendah, level akan semakin turun sehingga pembatasan kegiatan masyarakat akan semakin ketat," katanya.

Masyarakat juga diminta tidak percaya lagi dengan informasi hoaks soal bahaya vaksinasi, karena di beberapa kabupaten/kota tingkat vaksinasinya hampir mencapai 100 persen.

"Informasi hoaks saat ini sudah tidak begitu berpengaruh. Hal ini terbukti, banyak kabupaten/kota yang sudah mencapai hampir 100 persen. Saya mengajak masyarakat segera melakukan vaksinasi," tuturnya.

Bupati Karna Suswandi berjanji akan memberikan penghargaan untuk tiga kecamatan yang memiliki capaian vaksinasi tertinggi, tetapi juga memberikan bendera hitam untuk tiga kecamatan terendah capaian vaksinasinya.

"Dua pekan ini kami targetkan vaksinasi ada kenaikan minimal 10 persen di masing-masing kecamatan. Kami akan berikan reward bagi tiga kecamatan tertinggi," katanya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021