DPW Partai NasDem Jawa Timur mengapresiasi kinerja panitia kerja (Panja) DPR RI yang saat ini membahas rumusan Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RUU TPKS).
"Semua pihak juga harus mendukung agar segala dinamika membuahkan hasil yang menjadi kebaikan bagi kehidupan bersama, khususnya bagi korban kekerasan seksual," ujar Ketua DPW Partai NasDem Jatim Sri Sajekti Sudjunadi di Surabaya, Selasa.
Menurut dia, semua pihak yang memiliki perhatian terhadap perlindungan korban kekerasan seksual harus bekerja sama dan ikut urun rembug dalam suasana hati dan pikiran terbuka.
"Fraksi-fraksi di DPR bisa menjadi representasi politik bagi menjadi siapapun yang ingin menyampaikan pikirannya terkait pembahasan RUU ini," ucap Bu Jannet, sapaan akrabnya.
NasDem Jatim, kata dia, adalah partai yang sejak awal sudah memberikan perhatian lebih (concern) terhadap isu kekerasan seksual.
Fraksi NasDem bahkan mendukung penuh dan seluruh anggotanya bertandatangan terhadap usulan RUU PKS.
"Bagi NasDem, yang paling penting adalah terus melangkah maju dari setiap upaya memperbaiki kehidupan bersama, sebagaimana diamanatkan oleh konstitusi dan cita-cita Kemerdekaan," tuturnya.
Sementara, DPW Garda Wanita (Garnita) Malahayati Jawa Timur siap mengawal RUU TPKS karena berdasar data Komnas Perempuan, kasus kekerasan seksual telah meningkat sebanyak 792 persen.
"Hampir 800 persen. Sebagai kaum perempuan maka kami terpanggil untuk harus segera mengawal RUU ini agar cepat disahkan," kata Sekretaris DPW Garnita Malahayati Jatim, Lilyana Phandeirot. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Semua pihak juga harus mendukung agar segala dinamika membuahkan hasil yang menjadi kebaikan bagi kehidupan bersama, khususnya bagi korban kekerasan seksual," ujar Ketua DPW Partai NasDem Jatim Sri Sajekti Sudjunadi di Surabaya, Selasa.
Menurut dia, semua pihak yang memiliki perhatian terhadap perlindungan korban kekerasan seksual harus bekerja sama dan ikut urun rembug dalam suasana hati dan pikiran terbuka.
"Fraksi-fraksi di DPR bisa menjadi representasi politik bagi menjadi siapapun yang ingin menyampaikan pikirannya terkait pembahasan RUU ini," ucap Bu Jannet, sapaan akrabnya.
NasDem Jatim, kata dia, adalah partai yang sejak awal sudah memberikan perhatian lebih (concern) terhadap isu kekerasan seksual.
Fraksi NasDem bahkan mendukung penuh dan seluruh anggotanya bertandatangan terhadap usulan RUU PKS.
"Bagi NasDem, yang paling penting adalah terus melangkah maju dari setiap upaya memperbaiki kehidupan bersama, sebagaimana diamanatkan oleh konstitusi dan cita-cita Kemerdekaan," tuturnya.
Sementara, DPW Garda Wanita (Garnita) Malahayati Jawa Timur siap mengawal RUU TPKS karena berdasar data Komnas Perempuan, kasus kekerasan seksual telah meningkat sebanyak 792 persen.
"Hampir 800 persen. Sebagai kaum perempuan maka kami terpanggil untuk harus segera mengawal RUU ini agar cepat disahkan," kata Sekretaris DPW Garnita Malahayati Jatim, Lilyana Phandeirot. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021