Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, terus mempersiapkan atlet dari berbagai cabang olahraga yang akan bertanding di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur, yang dijadwalkan pertengahan tahun 2022.

KONI Situbondo mencatat ada 30 cabang olahraga yang aktif, dua di antaranya non-prestasi yakni Perwosi (Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia) dan jantung sehat.

"Semua atlet dari 30 cabang olahraga tersebut saat ini sudah mulai melakukan latihan dalam rangka persiapan Porprov Jatim 2022," ujar Wakil Ketua II KONI Situbondo, Harizki usai Rapat koordinasi persiapan Porprov Jatim 2020 di Situbondo, Rabu.

Ia menjelaskan ada beberapa tahapan yang harus dilalui para atlet, mulai tes parameter untuk menentukan standar atlet, lalu persiapan masuk di pusat latihan kabupaten (puslatkab).

Menurut Harizki, pada awal Oktober 2021 atau awal triwulan keempat, para atlet yang lolos tes parameter memasuki pusat latihan kabupaten dan selanjutnya pada akhir tahun KONI akan mengevaluasi perkembangan para atlet.

"Nantinya kami akan melakukan evaluasi hasilnya pada akhir tahun, apakah ada perkembangan atau tidak," katanya.

Pada Porprov Jatim 2022, lanjut dia, ada beberapa cabang olahraga yang menjadi prioritas untuk menorehkan prestasi, minimal bisa menggondol medali perak, di antaranya drum band, menembak, taekwondo, anggar, dan catur.

"Untuk drum band pada ajang Porprov Jatim 2019 meraih juara umum, cabor menembak memperoleh emas, cabor taekwondo perak, anggar dan catur dapat perunggu," papar Harizki. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021