Ikatan Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB) menggandeng Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Pancoran Soccer Field (PSF) menargetkan 5.000 orang memperoleh vaksin COVID-19 lewat kegiatan vaksinasi untuk warga DKI Jakarta.

“Kegiatan vaksinasi ini kami targetkan untuk 5.000 orang, yang digelar dari Tanggal 2 hingga 16 Agustus 2021," Kata Ketua Umum Pengurus Pusat IKA UB Prof Ahmad Erani Yustika dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin. 

Ia mengatakan kegiatan vaksinasi itu dilakukan agar dapat membantu masyarakat untuk lebih mudah mendapatkan vaksin dan dapat menyegerakan kekebalan tubuh komunal. 

Ahmad berharap kegiatan vaksinasi tersebut dapat membantu pemerintah dalam upaya mempercepat jumlah warga yang disuntik vaksin, dan mencegah persebaran virus corona tipe baru yang telah memiliki varian virus baru.
 

“Tentu ini juga akan membantu warga untuk lebih mudah mengakses vaksin. Sehingga kekebalan komunal bisa segera terwujud. Kami sampaikan terima kasih kepada Gubernur DKI yang telah mendukung kegiatan IKA UB ini. Terima kasih juga untuk IDI dan PSF yang juga telah mendukung kami," kata dia.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menghadiri pembukaan kegiatan vaksinasi untuk warga Jakarta yang berlangsung 15 hari ke depan itu mengatakan sebanyak 7,8 juta penduduknya sudah mendapatkan vaksin hingga saat ini.

"Per hari ini vaksinasi sudah tercapai 7,8 juta penduduk Jakarta," katanya. 

Menurut Anies, jumlah itu terus bertambah setelah pemerintah mendapatkan bantuan dari sejumlah organisasi dalam masyarakat. Dirinya mengapresiasi IKA UB, IDI, PSF dan seluruh komponen masyarakat yang mempercepat proses vaksinasi COVID-19 di Jakarta. 

#ingatpesanibu
#sudahdivaksintetap3M
#vaksinmelindungikitasemua (*)

Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021