Sebanyak 15 orang warga di kawasan perkampungan di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Gang 1 RT11/RW02, Kelurahan Rampal Celaket, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur, terpapar positif COVID usai menggelar kerja bakti beberapa waktu sebelumnya.
Kepala Puskesmas Rampal Celaket M Ali Syahib di Kota Malang, Kamis, mengatakan bahwa pada awalnya didapati ada satu orang warga yang berada di wilayah tersebut terkonfirmasi positif COVID-19 usai melakukan tes usap berbasis Polymerase Chain Reaction (PCR).
"Setelah kami lakukan pelacakan, total untuk saat ini ada 15 orang yang positif COVID-19. Pada RT11/RW02 ada acara kerja bakti di lingkungan sekitar. Kontak erat yang positif lewat tes antigen itu usai mengikuti kerja bakti," katanya.
Baca juga: Sebanyak 56 orang di Malang tertular COVID-19 dari klaster hajatan
Syahib menjelaskan pada awalnya didapati satu orang terkonfirmasi positif COVID-19 usai menjalani tes usap PCR tersebut. Lalu, Puskesmas Rampal Celaket melakukan pelacakan kepada 47 orang warga sekitar.
Ia menambahkan dari 47 orang warga Jalan Jaksa Agung Suprapto Gang 1 yang menjalani tes usap antigen tersebut, didapati 11 orang positif COVID-19. Kemudian, ada tambahan tiga orang lagi yang positif terpapar COVID-19.
"Dari tes usap antigen 47 warga itu, ada 11 warga yang terkonfirmasi. Kemudian, ada tambahan tiga orang, sehingga totalnya ada 15 orang," katanya.
Baca juga: Klaster COVID-19 kawasan perumahan kembali muncul di Kota Malang
Saat ini, kata M Syahib, di lingkungan RT tersebut sudah kondusif dan dalam pemantauan tim Satgas COVID-19 Puskesmas Rampal Celaket. Aktivitas di wilayah tersebut dibatasi, termasuk dilakukan penyemprotan desinfektan di beberapa area.
Sementara itu, Ketua RT11 Jalan Jaksa Agung Suprapto Gang 1, Sunaryo mengatakan bahwa kebijakan untuk menutup kawasan tersebut, sesuai dengan perintah Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Malang.
"Orang dilarang masuk wilayah kita, untuk membatasi. Juga warga kita yang keluar," katanya.
Baca juga: Juni 2021, RSLI Surabaya didominasi pasien COVID-19 klaster keluarga
Saat ini, kata Sunaryo, sebagian besar warga yang terpapar COVID-19 dilaporkan mengalami gejala ringan. Mereka melaksanakan isolasi mandiri (isoman) di masing-masing rumah, dengan pemantauan dan koordinasi dari Puskesmas Rampal Celaket.
Hingga saat ini, di Kota Malang, tercatat secara keseluruhan ada sebanyak 7.066 kasus konfirmasi positif COVID-19. Dari total tersebut, sebanyak 6.206 orang dilaporkan telah sembuh, 666 orang meninggal dunia, dan sisanya berada dalam perawatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021