Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Jawa Timur, menyatakan jumlah penerima vaksinasi COVID-19 hingga saat ini mencapai 1.289.265 jiwa.
"Data ini terus berkembang," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Febria Rachmanita di Surabaya, Sabtu.
Menurut dia, dari 1.289.265 jiwa penerima vaksin tersebut dapat dirinci meliputi sumber daya manusia kesehatan (SDMK) sebanyak 93.341 orang, pelayanan publik 716.045 orang, lansia 409.496 orang.
Sedangkan untuk masyarakat rentan yang terdiri dari disabilitas, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) serta masyarakat rentan lainnya sebanyak 16.542 orang. Lalu bagi masyarakat umum atau pra lansia berjumlah 53.841 orang.
Tidak hanya itu, ia menjelaskan, saat ini dirinya tengah melakukan pendataan vaksinasi bagi warga Surabaya yang usianya di atas 18 tahun. Pendataan tersebut, dilakukan secara daring dengan mengakses tautan http://bit.ly/pendaftaranvaksin18tahun.
Setelah pendataan selesai, lanjut dia, pihaknya akan mengirimkan data itu kepada Kementerian Kesehatan (kemenkes) untuk selanjutnya menerima jumlah vaksin sesuai dengan target sasaran.
"Mari warga Surabaya yang usianya 18 tahun ke atas segera isi tautan sesuai dengan data diri," katanya.
Oleh sebab itu, ia mengajak seluruh warga agar mendaftarkan diri di tautan tersebut dengan data yang sebenar-benarnya sebab data itu akan berpengaruh kepada penjadwalan serta titik lokasi mana yang menjadi tempat vaksinasi calon penerima vaksin.
"Saya mohon untuk diisi sebaik-baiknya supaya mudah dalam memilih faskes terdekat. Untuk penjadwalan akan dihubungi lebih lanjut," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Data ini terus berkembang," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Febria Rachmanita di Surabaya, Sabtu.
Menurut dia, dari 1.289.265 jiwa penerima vaksin tersebut dapat dirinci meliputi sumber daya manusia kesehatan (SDMK) sebanyak 93.341 orang, pelayanan publik 716.045 orang, lansia 409.496 orang.
Sedangkan untuk masyarakat rentan yang terdiri dari disabilitas, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) serta masyarakat rentan lainnya sebanyak 16.542 orang. Lalu bagi masyarakat umum atau pra lansia berjumlah 53.841 orang.
Tidak hanya itu, ia menjelaskan, saat ini dirinya tengah melakukan pendataan vaksinasi bagi warga Surabaya yang usianya di atas 18 tahun. Pendataan tersebut, dilakukan secara daring dengan mengakses tautan http://bit.ly/pendaftaranvaksin18tahun.
Setelah pendataan selesai, lanjut dia, pihaknya akan mengirimkan data itu kepada Kementerian Kesehatan (kemenkes) untuk selanjutnya menerima jumlah vaksin sesuai dengan target sasaran.
"Mari warga Surabaya yang usianya 18 tahun ke atas segera isi tautan sesuai dengan data diri," katanya.
Oleh sebab itu, ia mengajak seluruh warga agar mendaftarkan diri di tautan tersebut dengan data yang sebenar-benarnya sebab data itu akan berpengaruh kepada penjadwalan serta titik lokasi mana yang menjadi tempat vaksinasi calon penerima vaksin.
"Saya mohon untuk diisi sebaik-baiknya supaya mudah dalam memilih faskes terdekat. Untuk penjadwalan akan dihubungi lebih lanjut," ujarnya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021