Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar menyampaikan terkait dengan sinergisitas antara TP PKK Kota Kediri dan Pemerintah Kota Kediri dalam membangun Kota Kediri lewat Prodamas Plus.
Bunda Fey, sapaan akrabnya mengemukakan bahwa PKK Kota Kediri mendapatkan porsi anggaran dari Prodamas, yang bisa digunakan untuk penanganan stunting melalui pemberian makanan tambahan (PMT) pada Posyandu. Dengan PMT melalui anggaran Prodamas Plus ini diharapkan balita akan mendapatkan makanan dengan gizi yang terukur untuk mencegah stunting.
"Alhamdulillah PKK mendapatkan porsi dari Prodamas. Jadi PMT bisa dapat alokasi anggaran dari Prodamas. Tujuannya adalah PMT yang diberikan kepada balita ini bisa terukur. Menunya apa dan gizinya bagaimana semua sudah dikonsultasikan dari teman-teman di Dinas Kesehatan. Alhamdulillah bisa running tahun ini untuk yang PMT," katanya di Kediri, Rabu.
Bunda Fey juga menambahkan porsi anggaran dalam Prodamas Plus juga digunakan untuk monitoring dan evaluasi tentang pendataan administrasi di tingkat dasawisma. Selama ini, administrasi PKK di tingkat dasawisma tidaklah mudah dan belum tentu semua wilayah dapat membentuk dasawisma.
"Dengan adanya dana dari Prodamas ini kita bisa bergerak untuk melakukan monitoring di tingkat yang paling bawah. Sehingga ibu-ibu di dasawisma administrasinya bisa rapi, terkontrol dan bisa kita bantu apa yang menjadi kesulitan," kata dia.
PKK Kediri mendapatkan kunjungan kerja TP PKK Kota Samarinda. Rombongan kerja dari Kota Samarinda diterima oleh Kabag Pemerintahan Paulus Luhur.
Sementara itu, pimpinan rombongan dari Kota Samarinda merupakan Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Samarinda drg. Deasy Evriyani.
Ia mengungkapkan bahwa kunjungan kerja ini untuk melihat dan belajar secara langsung bagaimana pengembangan dari Prodamas Plus. Hasil belajar dari Kota Kediri akan diterapkan di Kota Samarinda, karena Kota Samarinda memiliki program yang serupa dengan Prodamas Plus yakni, Probebaya. Nantinya TP PKK Kota Samarinda juga akan bersinergi di Probebaya.
"Kami sudah membaca berita bagaimana Prodamas ini luar biasa karena bisa dirasakan langsung oleh masyarakat dan sudah diimplementasikan dengan baik. Berbekal hal itu kami dari Kota Samarinda ingin belajar dan nanti bisa dipraktekan. Lalu juga strategi bagaimana Prodamas ini menjadi program unggulan yang berkelanjutan. Kami mengajak serta rombongan TP PKK Kota Samarinda karena nantinya juga akan bersinergi di Program Probebaya," ujarnya.
Turut serta dalam rombongan Kota Samarinda yakni, Ketua TP PKK Kota Samarinda Rinda Wahyuni Andi Harun, Wakil Ketua TP PKK Kota Samarinda Herli Rusmadi, jajaran PKK Kota Samarinda serta jajaran Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Samarinda. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Bunda Fey, sapaan akrabnya mengemukakan bahwa PKK Kota Kediri mendapatkan porsi anggaran dari Prodamas, yang bisa digunakan untuk penanganan stunting melalui pemberian makanan tambahan (PMT) pada Posyandu. Dengan PMT melalui anggaran Prodamas Plus ini diharapkan balita akan mendapatkan makanan dengan gizi yang terukur untuk mencegah stunting.
"Alhamdulillah PKK mendapatkan porsi dari Prodamas. Jadi PMT bisa dapat alokasi anggaran dari Prodamas. Tujuannya adalah PMT yang diberikan kepada balita ini bisa terukur. Menunya apa dan gizinya bagaimana semua sudah dikonsultasikan dari teman-teman di Dinas Kesehatan. Alhamdulillah bisa running tahun ini untuk yang PMT," katanya di Kediri, Rabu.
Bunda Fey juga menambahkan porsi anggaran dalam Prodamas Plus juga digunakan untuk monitoring dan evaluasi tentang pendataan administrasi di tingkat dasawisma. Selama ini, administrasi PKK di tingkat dasawisma tidaklah mudah dan belum tentu semua wilayah dapat membentuk dasawisma.
"Dengan adanya dana dari Prodamas ini kita bisa bergerak untuk melakukan monitoring di tingkat yang paling bawah. Sehingga ibu-ibu di dasawisma administrasinya bisa rapi, terkontrol dan bisa kita bantu apa yang menjadi kesulitan," kata dia.
PKK Kediri mendapatkan kunjungan kerja TP PKK Kota Samarinda. Rombongan kerja dari Kota Samarinda diterima oleh Kabag Pemerintahan Paulus Luhur.
Sementara itu, pimpinan rombongan dari Kota Samarinda merupakan Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Samarinda drg. Deasy Evriyani.
Ia mengungkapkan bahwa kunjungan kerja ini untuk melihat dan belajar secara langsung bagaimana pengembangan dari Prodamas Plus. Hasil belajar dari Kota Kediri akan diterapkan di Kota Samarinda, karena Kota Samarinda memiliki program yang serupa dengan Prodamas Plus yakni, Probebaya. Nantinya TP PKK Kota Samarinda juga akan bersinergi di Probebaya.
"Kami sudah membaca berita bagaimana Prodamas ini luar biasa karena bisa dirasakan langsung oleh masyarakat dan sudah diimplementasikan dengan baik. Berbekal hal itu kami dari Kota Samarinda ingin belajar dan nanti bisa dipraktekan. Lalu juga strategi bagaimana Prodamas ini menjadi program unggulan yang berkelanjutan. Kami mengajak serta rombongan TP PKK Kota Samarinda karena nantinya juga akan bersinergi di Program Probebaya," ujarnya.
Turut serta dalam rombongan Kota Samarinda yakni, Ketua TP PKK Kota Samarinda Rinda Wahyuni Andi Harun, Wakil Ketua TP PKK Kota Samarinda Herli Rusmadi, jajaran PKK Kota Samarinda serta jajaran Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Samarinda. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021